PENGHILANGAN ZAT WARNA REMAZOL BLUE DENGAN METODE ELEKTROKOAGULASI MENGGUNAKAN ELEKTRODA ALUMINIUM

Nila, Fitryanti (2024) PENGHILANGAN ZAT WARNA REMAZOL BLUE DENGAN METODE ELEKTROKOAGULASI MENGGUNAKAN ELEKTRODA ALUMINIUM. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak_Nila Fitryanti.pdf - Published Version Download (368kB)
	Text (BAB I) BAB I Skripsi_Nila Fitryanti.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (BAB V) BAB V Skripsi_Nila Fitryanti.pdf - Published Version Download (339kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAPUS Skripsi_Nila Fitryanti.pdf - Published Version Download (361kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text_Nila Fitryanti.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Limbah industri tekstil banyak terdapat dilingkungan, akan tetapi limbah tersebut memiliki sifat karsinogenik, alergi, sitotoksik dan mutagenik. Penelitian ini mempelajari tentang penggunaan metode elektrokoagulasi dengan elektroda aluminium untuk menghilangkan zat warna tekstil remazol blue. Parameter yang diuji terdiri dari konsentrasi larutan remazol blue, waktu elektrokoagulasi, tegangan, jarak antar elektroda, dan pH. Parameter ini digunakan untuk menentukan kondisi optimum penghilangan zat warna remazol blue yang diukur dengan menggunakan Spektrofotometer UV-Visible (UV-Vis) pada panjang gelombang 587,8 nm. Kondisi optimum penghilangan zat warna remazol blue didapatkan pada konsentrasi larutan remazol blue sebesar 25 mg/L, waktu elektrokoagulasi selama 180 menit, tegangan sebesar 3V, jarak antar elektroda sejauh 1 cm, dan pH awal larutan 6. Efisiensi penghilangan zat warna remazol blue optimum didapatkan pada rentang sebesar 51 – 94%. Analisis mikroskop optik dilakukan untuk mengamati morfologi permukaan elektroda yang mengalami penambahan lapisan pada katoda dan pelarutan logam pada anoda. Analisis Fourier Transform Infra Red (FTIR) dilakukan pada hasil koagulan zat warna remazol blue sebelum dan setelah proses elektrokoagulasi. Data FTIR yang didapatkan menunjukkan adanya pergeseran serapan O – H karena pengikatan ion logam Al3+ dengan atom oksigen pada gugus –OH sehingga membentuk flok Al(OH)3.

Actions (login required)

View Item