Analisis Perilaku Petani Bawang Merah pada Penggunaan Pestisida Sintetis di Kelompok Tani Nagari Alahan Panjang

Lyudha, Afsanjani (2024) Analisis Perilaku Petani Bawang Merah pada Penggunaan Pestisida Sintetis di Kelompok Tani Nagari Alahan Panjang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER ABSTRAK.pdf - Published Version Download (113kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (170kB)
	Text (BAB V Kesimpulan dan Saran) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN_.pdf - Published Version Download (132kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (171kB)
	Text (Skripsi full text) SKRIPSI LYUDHA AFSANJANI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penggunaan pestisida memiliki peran penting dalam meningkatkan produksi bawang merah di Nagari Alahan Panjang, salah satu wilayah pertanian utama di Sumatera Barat. Tingginya minat dan harapan petani menanam bawang merah di Nagari Alahan Panjang, telah mendorong petani menggunakan pupuk kimia dan pestisida semaksimal mungkin. Penggunaan pupuk dan pestisida dalam budidaya bawang merah memang memberikan dampak positif dalam hal peningkatan hasil panen. Namun, resiko penggunaan pupuk dan pestisida ini tidak bisa diabaikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku petani bawang merah terkait penggunaan pestisida sintetis di Nagari Alahan Panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif didukung kualitatif. Data dikumpulkan dari kelompok tani, melalui observasi dan wawancara mendalam. Data dianalisis menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan petani berada pada kategori rendah, sikap petani cenderung negatif, dan tindakan petani tergolong tidak sesuai dengan anjuran. Perilaku petani yang lebih memprioritaskan produksi sering kali mengabaikan dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan mereka sendiri. Akibatnya, penggunaan pestisida cenderung semakin tinggi, yang berpotensi memperburuk masalah keberlanjutan pertanian.

Actions (login required)

View Item