KAJIAN GATRA SIFAT YANG BERSINONIM DALAM BAHASA REJANG, ISOLEK TALANG BOSENG, BENGKULU TENGAH

JUWITA, Tiara Juwita (2024) KAJIAN GATRA SIFAT YANG BERSINONIM DALAM BAHASA REJANG, ISOLEK TALANG BOSENG, BENGKULU TENGAH. S1 thesis, Univeresitas Andalas.

[img] Text (Abstrak dan Cover)
Abstrak..pdf - Published Version

Download (284kB)
[img] Text (Bab I)
BAB 1 WM.pdf - Published Version

Download (375kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
BAB IV WM.pdf - Published Version

Download (130kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA WM.pdf - Published Version

Download (190kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
ilovepdf_merged (1).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertjuan untuk (1) menjelaskan bentuk-bentuk gatra sifat yang bersinonim dalam bahasa Rejang Isolek Talang Boseng, Bengkulu Tengah; (2) menjelaskan komponen makna gatra sifat yang bersinonim dalam bahasa Rejang Isolek Talang Boseng, Bengkulu Tengah; dan (3) menjelaskan pembeda makna gatra sifat yang bersinonim dalam bahasa Rejang Isolek Talang Boseng, Bengkulu Tengah. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan metode cakap. Analisis data menggunakan metode padan translasional dengan teknik dasar pilah unsur penentu dan teknik lanjutan hubung banding menyamakan dan hubung banding memperbedakan. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode agih dengan teknik dasar bagi unsur langsung dan teknik lanjutan teknik ganti dan teknik perluas. Untuk menganalisis data penelitian ini juga menggunakan analisis komponensial. Hasil analisis data disajikan dengan metode formal dan informal. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan ada dua bentuk gatra sifat yang bersinonim dalam Bahasa Rejang, Isolek Talang Boseng, yakni bentuk kata dengan kata dan kata dengan frasa. Berdasarkan hasil analisis komponensial ditemukan ada empat kelompok komponen makna, yaitu: (1) komponen makna yang cenderung sama, (2) komponen makna yang memiliki kesamaan dan perbedaan sama banyak, (3) komponen makna yang cenderung berbeda, dan (4) komponen makna yang sama persis. Berdasarkan hasil analisis pembeda makna gatra sifat yang bersinonim dalam penelitian ini ada sembilan, yaitu (1) sinonim yang salah satu anggotanya memiliki makna yang lebih umum, (2) sinonim yang salah satu anggotanya memiliki unsur-unsur yang lebih intensif dari yang lain (3) sinonim yang salah satu anggotanya lebih menonjolkan makna emotif, (4) sinonim yang salah satu anggotanya mencakup penerimaan atau penolakan, (5) sinonim yang salah satu anggotanya lebih profesional daripada yang lain, (6) sinonim yang salah satu anggotanya lebih kolokial, (7) sinonim yang salah satu anggotanya bersifat lokal, (8) perbedaan karena perbedaan aplikasi, dan (9) perbedaan yang disebabkan perbedaan implikasi. Pada penelitian sebelumnya kata sifat hanya dibedakan oleh satu pembeda makna. Pada penelitian ini beberapa gatra sifat dibedakan oleh lebih dari satu pembeda makna. Kekhasan gatra sifat dalam penelitian ini juga terlihat dari adanya perbedaan makna yang timbul karena perbedaan aplikasi yang dapat dibagi secara lebih rinci menjadi aplikasi waktu dan aplikasi objek.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Dr. Nadra, M.S.
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sastra Indonesia
Depositing User: s1 sastra indonesia
Date Deposited: 06 Jan 2025 08:21
Last Modified: 06 Jan 2025 08:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/484955

Actions (login required)

View Item View Item