Fadhilah, Dwi, Rizki (2024) Hubungan Pemanjangan Waktu Antar Siklus Kemoterapi Terhadap Progression Free Survival dan Overall Survival Pada Pasien Kanker Paru Karsinoma Bukan Sel Kecil di RSUP M. Djamil Padang. Spesialis thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover and Abstract)
COVER + ABSTRAK.pdf - Published Version Download (261kB) |
|
Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version Download (192kB) |
|
Text (Bab Akhir)
BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (158kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (238kB) |
|
Text (Tugas Akhir Full Text)
full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Crawford dkk menemukan bahwa pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi berpengaruh terhadap Overall Survival (OS) pasien kanker paru. Hasil yang berbeda didapatkan oleh Navneet dkk bahwa pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi tidak memiliki perbedaan yang bermakna terhadap OS. Penelitian mengenai Progression Free Survival (PFS) pada pasien KPKBSK yang mengalami pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi belum pernah dilakukan sebelumnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi terhadap PFS dan OS pada KPKBSK di RSUP M. Djamil Padang Bahan dan metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan kohort retrospektif pada pasien yang terdiagnosis KPKBSK dari 1 Januari 2020 hingga 31 Desember 2021 yang mendapatkan kemoterapi lini pertama di RSUP M. Djamil Padang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan menggunakan metode total sampling. Hasil: Tidak terdapat hubungan antara pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi antar siklus terhadap PFS pada pasien KPKBSK dengan HR=1,34 (95% CI 0,36-4,94), namun terdapat hubungan antara pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi terhadap OS pada pasien KPKBSK dengan HR= 2,49 (95% CI 1,18-5,26). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa jenis regimen merupakan faktor yang berpengaruh terhadap PFS dengan HR 5,704 (95% CI 1,055-30,825). Analisis multivariat terhadap OS menunjukkan bahwa pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi dan toksisitas berpengaruh terhadap OS dengan HR 2,781 (95% CI 1,171-6,607) dan 1,807 (95% CI 1,254-2,604). Kesimpulan: Jenis regimen merupakan faktor independent yang memengaruhi PFS. Pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi dan toksisitas merupakan faktor independen yang memengaruhi OS
Item Type: | Thesis (Spesialis) |
---|---|
Supervisors: | dr. Sabrina Ermayanti, Sp.P(K)-Onk; dr. Russilawati, Sp.P(K) |
Uncontrolled Keywords: | Pemanjangan waktu antar siklus kemoterapi; Overall Survival; Progression Free Survival. |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC0254 Neoplasms. Tumors. Oncology (including Cancer) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Sp-1 Pulmologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi |
Depositing User: | s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis |
Date Deposited: | 27 Dec 2024 08:03 |
Last Modified: | 27 Dec 2024 08:03 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/484736 |
Actions (login required)
View Item |