Silvania, Agustar C (2024) TRANSAKSI JUAL BELI LAHAN KEBUN SAWIT SECARA DIBAWAH TANGAN OLEH ANGGOTA KOPERASI BIMA II DI NAGARI SUNGAI KUNYIT KECAMATAN SANGIR BALAI JANGGO KABUPATEN SOLOK SELATAN. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (131kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (212kB) |
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (52kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (60kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Koperasi merupakan tiang utama dari perekonomian indonesia. Koperasi diharapkan mempersatukan, mengarahkan dan mengembangkan daya kreasi, daya cipta serta daya usaha rakyat, untuk bersama-sama turut serta dalam perekonomian Indonesia. Dalam Undang - Undang No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dinyatakan bahwa setiap pengurus dan anggota koperasi harus mematuhi segala aturan dan kesepakatan yang telah dibuat dalam rapat pengurus koperasi. Meskipun begitu, ada beberapa kasus yang dimana anggota melanggar kesepakatan tersebut seperti yang terjadi di Koperasi Unit Desa Nagari Sungai Kunyit, Dimana salah satu anggota koperasi Sungai Kunyit telah ditetapkan yaitu dengan menjual kapling sawit secara dibawah tangan tanpa sepengetahuan pengurus koperasi. Oleh karena itu penelitian akan berfokus pada tiga hal. Pertama, Apakah alasan anggota melakukan transaksi jual beli lahan kebun sawit tanpa izin pengurus koperasi?. Kedua, Bagaimana bentuk sanksi yang diberikan oleh pengurus koperasi terhadap anggota yang tidak mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga koperasi?. Ketiga, Bagaimana bentuk perlindungan hukum yang diberikan kepada pembeli? Untuk menjawab fokus penelitian tersebut, metode penelitian yang digunakan dengan pendekatan yuridis empiris yaitu melakukan pendekatan penelitian lapangan. Penelitian bersifat deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil: (1) Alasan anggota koperasi tidak mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga koperasi dengan menjual lahan kebun sawit secara dibawah tangan tanpa izin pungurus koperasi yaitu dikarenakan alasan ekonomi yang mendesak (2) Bentuk tindakan dari pengurus Koperasi Unit Desa BIMA II terhadap anggota yang tidak mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga adalah berupa sanksi administrasi yaitu pemblokiran kartu rekening penyaluran hasil panen dari usaha dan penonaktifan anggota Koperasi Unit Desa BIMA II (3) Bentuk perlindungan hukum yang didapatkan oleh pembeli yaitu perlindungan hukum preventif dimana penjual memberikan ATM dari rekening penyaluran hasil KUD-nya agar pembeli mendapatkan haknya dengan menerima hasil panen dari lahan kebun sawit yang dibelinya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Dr. Zefrizal Nurdin, S.H., M.H Andalusia, S.H., M.H |
Uncontrolled Keywords: | Perjanjian, Perjanjian Jual Beli, Koperasi. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 12 Nov 2024 02:48 |
Last Modified: | 12 Nov 2024 02:48 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/483493 |
Actions (login required)
View Item |