Analisis Tingkat Kehilangan Air Nonfisik Perumda Air Minum Kota Padang Sub District Meter Area Aur Menggunakan Portable Test Bench Digital

Annisa, Maharani (2024) Analisis Tingkat Kehilangan Air Nonfisik Perumda Air Minum Kota Padang Sub District Meter Area Aur Menggunakan Portable Test Bench Digital. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (171kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (51kB)
[img] Text (Bab 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (106kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (107kB)
[img] Text (Tugas Akhir Fulltext)
Tugas Akhir Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Tingkat kehilangan air di Perumda Air Minum Kota Padang Sub DMA Aur pada Maret 2024 adalah 49,34%, sehingga melebihi standar toleransi kehilangan air maksimal yaitu 20%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat akurasi dan identitas meter air pelanggan, menghitung kehilangan air nonfisik berdasarkan umur dan merek meter air pelanggan, merumuskan neraca air secara manual dan menggunakan WBEasyCalc, menganalisis hubungan kehilangan air dengan umur dan merek meter air pelanggan, dan menentukan pengendalian kehilangan air nonfisik di Sub DMA Aur. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan Portable Test Bench Digital pada Bulan Juli dan Agustus 2024. Berdasarkan hasil penelitian, kehilangan air nonfisik di Perumda Air Minum Kota Padang Sub DMA Aur dari seluruh sampel adalah -36,78% (-3.955,55 m3). Jika dilihat berdasarkan umur meter, kehilangan air nonfisik meter air dengan umur ≤ 5 tahun adalah -25,14% (-2.703,44 m3) dan > 5 tahun -49,02% (-5.272,42 m3). Jika dilihat berdasarkan merek, kehilangan air nonfisik dari nilai yang terkecil hingga terbesar berturut-turut adalah Smartmeter -18,07% (-1.943,45 m3), Linflow -35,33% (-3.800,10 m3), Itron -48,80% (-5.248,27 m3), Actaris 61,90% (6.657,86 m3), JM 433,33% (46.605,00 m3), dan Bestini -526,67% (-56.643,00 m3). Neraca air secara manual dan menggunakan WBEasyCalc memiliki perbedaan pada nilai kehilangan air nonfisik dan fisik dengan nilai masing-masingnya yaitu -3.955,55 m³ dan 14.710,55 m³ secara manual serta -3.458 m³ dan 14.213 m³ pada WBEasyCalc karena WBEasyCalc mempertimbangkan margin error. Pengendalian kehilangan air nonfisik yang direkomendasikan adalah mengganti meter air yang rusak, melakukan survei rutin, relokasi meter air, dan penambahan keran di dekat meter air.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Ir. Ridwan, M.T
Uncontrolled Keywords: Kehilangan Air Nonfisik, Neraca Air, Portable Test Bench Digital, WBEasyCalc
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Lingkungan
Depositing User: s1 teknik lingkungan
Date Deposited: 12 Nov 2024 02:14
Last Modified: 12 Nov 2024 02:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/483373

Actions (login required)

View Item View Item