Jaringan Advokasi Transnasional dalam Program Accelerating Action for the Elimination of Child Labour in Supply Chains in Africa (ACCEL) untuk Menanggulangi Pekerja Anak di Uganda

Habiburrahman, Habiburrahman (2024) Jaringan Advokasi Transnasional dalam Program Accelerating Action for the Elimination of Child Labour in Supply Chains in Africa (ACCEL) untuk Menanggulangi Pekerja Anak di Uganda. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB V Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Skripsi Full Text) FULL SKRIPSI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Eksploitasi pekerja anak merupakan permasalahan serius yang perlu ditangani lebih lanjut. Berdasarkan data dari ILO, jumlah total pekerja anak sebanyak 92,2 juta berada di Afrika, sedangkan sisanya termasuk di Asia dan Pasifik, Amerika, Eropa dan Asia Tengah, negara-negara Arab sebanyak 67,7 juta anak. Salah satu negara di Afrika yang memiliki pekerja anak terbanyak adalah Uganda, dengan 6,2 juta pekerja anak atau 43% dari seluruh populasi anak di Uganda. ILO melakukan upaya untuk menghapus pekerja anak di Uganda dengan bekerja sama dengan jaringan advokasi transnasional melalui program ACCEL. Di antara beberapa negara yang menjadi tempat program ACCEL berlangsung, Uganda merupakan negara dengan kasus pekerja anak tertinggi. Jaringan telah berhasil mendorong pemerintah Uganda untuk meningkatkan upaya mereka dalam mengatasi masalah pekerja anak. Pemerintah Uganda telah menunjukkan kesediaan untuk mengubah kebijakan, memperkuat komitmen, dan mengambil langkah-langkah konkret untuk melindungi anak-anak dari eksploitasi pekerja anak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya jaringan advokasi transnasional dalam program ACCEL untuk menanggulangi pekerja anak di Uganda. Penelitian ini dianalisis menggunakan konsep Transnational Advocacy Networks oleh Margareth Keck dan Kathryn Sikkink. Penelitian ini dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan upaya yang dilakukan jaringan melalui ACCEL untuk menanggulangi pekerja anak di Uganda dilakukan melalui penggunaan website dan media sosial dalam penyebaran informasi dan publikasi sebagai strategi information politics, penggunaan tagar #EndChildLabour yang menjadi simbol advokasi sebagai strategi symbolic politics, kolaborasi bersama PBB, Belanda, Alliance 8.7, dan NGO lokal sebagai strategi leverage politics, penilaian dan peningkatan kebijakan bersama Pemerintah Uganda sebagai strategi accountability politics.

Actions (login required)

View Item