STUDI STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA BERBASIS KINERJA (PERFORMANCE BASED ANALYSIS) DENGAN VARIASI ARAH SUSUNAN BALOK

DICKY, FEBRI HADI (2024) STUDI STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA BERBASIS KINERJA (PERFORMANCE BASED ANALYSIS) DENGAN VARIASI ARAH SUSUNAN BALOK. S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) 1. Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab 1) 2. BAB 1.pdf - Published Version Download (532kB)
	Text (Bab 5) 3. BAB 5.pdf - Published Version Download (509kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (259kB)
	Text (TESIS FULL) 5. Tesis Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 8 November 2025. Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Balok merupakan elemen horizontal struktur penting yang berfungsi menerima beban baik dari dinding, dari pelat lantai dan menyalurkan ke struktur kolom, variasi arah susunan balok memiliki kemungkinan kontribusi dalam mempengaruhi penyaluran gaya tersebut, dimana akan mempengaruhi kekakuan dari sistem struktur lantai. Pada penelitian ini dilakukan analisis struktur gedung beton bertulang 5 lantai (termasuk lantai atap) dengan 3 variasi arah susunan balok, yaitu layout denah variasi 1, layout denah variasi 2, dan layout denah variasi 3, jarak antar kolom untuk sumbu x (arah longitudinal) adalah 6 meter, dan untuk sumbu Y (arah transversal) adalah 12 meter, untuk dimensi struktur balok didapat dari preliminary design yang ditentukan berdasarkan bentang balok, sedangkan kolom merupakan kolom persegi panjang dengan sisi panjang pada arah transversal, dan sisi terpendek pada arah longitudinal, hal ini digunakan karena sudah ada pada penelitian sebelumnya yang telah dilakukan mengenai variasi penampang kolom, dari hasil analisis didapat bahwa dalam menerima beban gempa arah sumbu X (arah longitudinal), struktur dengan layout denah variasi 1 lebih kaku dari pada variasi 2 dimana simpangan antar lantai variasi 1 lebih kecil dari 10.65-11.00%. dan dalam menerima beban gempa arah sumbu Y (arah transfersal), struktur dengan layout denah variasi 2 lebih kaku dari pada variasi 1 dimana simpangan antar lantai variasi 2 lebih kecil dari 10.00-19.00%. sedangkan variasi 3 berada antara variasi 1 dan 2 dalam menerima gempa kedua arah. Perangkat lunak RCCSA digunakan untuk menentukan nilai kapasitas elemen balok dan kolom dalam perencanaan struktur ini. Analisis nonlinier pushover juga dilakukan untuk ketiga variasi dan diambil gaya pushover arah sumbu Y (arah transversal) dikarenakan struktur memiliki nilai kekakuan yang lebih kecil, dari hasil analisis pushover didapatkan untuk ketiga variasi, titik kinerja (performance point) berada pada titik sebelum terjadinya leleh pertama (kondisi elastis), berdasarkan deformasi struktur dan kriteria pada ATC-40 kondisi struktur berada pada tingkat kinerja (Performance level) Immediate occupancy (IO). Nilai gaya dalam balok pada saat titik kinerja masih dalam kapasitasnya. Struktur untuk ketoga variasi layout denah memenuhi mekanisme sendi plastis, dimana kondisi leleh pertama terjadi pada elemen balok dan selanjutnya diikuti elemen balok.

Actions (login required)

View Item