Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Intention Partisipasi Pria Pasangan Usia Subur (PUS) Sebagai Akseptor Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh Kota Padang Tahun 2024

Sindy, Claudia (2024) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Intention Partisipasi Pria Pasangan Usia Subur (PUS) Sebagai Akseptor Kontrasepsi Vasektomi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh Kota Padang Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover Abstrak) Cover Abstrak.pdf - Published Version Download (358kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (363kB)
	Text (BAB 6) BAB 6.pdf - Published Version Download (224kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (354kB)
	Text (Skripsi Full) Skripsi FULL_Sindy Claudia.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan Penelitian Akseptor kontrasepsi vasektomi di wilayah kerja Puskesmas Pauh masih rendah yaitu 0,13%. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan intention partisipasi pria PUS sebagai akseptor kontrasepsi vasektomi di wilayah kerja Puskesmas Pauh Kota Padang Tahun 2024. Metode Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional menggunakan angket. Dilakukan pada Maret – Oktober 2024. Sampel 83 dari 6.511 orang dengan teknik proportional sampling. Data di analisis dengan uji chi-square serta uji regresi logistik. Hasil Hampir seluruh pria PUS (92,8%) tidak ingin berpartisipasi menggunakan kontrasepsi vasektomi. Ada hubungan antara pengetahuan (p=0,013/POR=12,500), sosial budaya (p=0,025/POR=9,808), peran tenaga kesehatan (p=0,034/POR=8,750), sikap (p=0,030/POR=9,259) dan paparan media (p=0,013/POR=12,500) terhadap intention partisipasi pria PUS dengan variabel yang paling dominan adalah pengetahuan. Tidak ada hubungan antara pendidikan (p=0,658), dukungan istri (p=1,000) dan asuransi kesehatan (p=1,000) terhadap intention partisipasi pria PUS. Kesimpulan Dari skripsi, Intention partisipasi pria PUS masih rendah dan juga pengetahuan yang masih kurang maka puskesmas pauh dapat meningkatkan penyuluhan lebih intensif kepada pria PUS terkait kontrasepsi vasektomi dan pemahaman bahwa tidak harus selalu istri yang menggunakan alat kontrasepsi namun suami juga bisa ikut berpartisipasi menjadi akseptor kontrasepsi khususnya vasektomi.

Actions (login required)

View Item