Chantika, Ratu Patrichia (2024) Pengaruh Termal terhadap Adsorpsi Lempung dari Tanah Datar dalam Menurunkan Kadar Besi Air Sumur. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover Dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (125kB) |
|
Text (BAB I)
bab 1 (1).pdf - Published Version Download (125kB) |
|
Text (BAB V)
BAB 5.pdf - Published Version Download (98kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
dapus.pdf - Published Version Download (133kB) |
|
Text (Full Text)
skripsi full + turnitin.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Lempung merupakan bahan alam non hayati yang sangat melimpah di Indonesia. Pada penelitian ini lempung yang diperoleh dari Tanah Datar, Sumatera Barat, yang telah diperlakukan secara termal (pemanasan pada 450 °C dan 750 °C) digunakan sebagai adsorben untuk menurunkan absorbansi dan kadar besi air sumur dengan metode dinamis (kolom). Analisis dengan XRD menunjukkan bahwa komposisi mineral utama lempung induk adalah kuarsa, kaolinit, montmorillonit, ilit dan hematit. Pemanasan lempung tersebut pada 450 °C telah meningkatkan kristalinitasnya dan pemanasan pada 750 °C menurunkan intensitas difraksi montmorillonit dan kaolinit. Karakterisasi dengan XRF mengindikasikan bahwa komposisi lempung induk sebelum dan setelah perlakuan termal didominasi oleh silikon, aluminium dan besi dimana rasio mol Si/Al yang cenderung meningkat setelah pemanasan (dari 1,42 sebelum pemanasan menjadi 1,67 dan 2,04 setelahnya). Analisis dengan FTIR memperlihatkan bahwa setelah dibandingkan dengan pola spektra infra merah lempung induk, lempung hasil pemanasan pada 450 °C ditemukan adanya pergeseran vibrasi ulur O�H dan Si-O, sedangkan untuk pemanasan pada 750 °C mengakibatkan hilangnya gugus fungsi O- H tersebut. Kinerja adsorpsi lempung dengan ketiga perlakuan tersebut pada proses adsorpsi air sumur menunjukkan bahwa lempung yang dipanaskan pada 450 °C memberikan kemampuan terbaik bahkan mendekati 100% penyerapan (analisis UV-Vis). Lempung-lempung tersebut juga menunjukkan kemampuan dalam menurunkan kadar besi dimana, lempung yang dipanaskan pada 450 °C sekali lagi memberikan hasil terbaik, tapi secara umum ketiga model lempung itu mampu menekan kadar besi sampai dibawah nilai ambang batas (pengukuran dengan AAS).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Syukri, M.Si Prof. Dr. Syukri Arief, M.Eng |
Uncontrolled Keywords: | lempung, termal, air sumur, adsorpsi, kadar besi |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Kimia |
Depositing User: | s1 kimia kimia |
Date Deposited: | 08 Nov 2024 07:10 |
Last Modified: | 08 Nov 2024 07:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/482304 |
Actions (login required)
View Item |