KEMATIAN EMBRIO, SUSUT TELUR, LAMA PIPPING DAN DAYA TETAS TELUR TETAS ITIK PITALAH YANG DICELUPKAN DAN TANPA DICELUPKAN DENGAN EKSTRAK DAUN SALAM (Syzygium polyanthum)

M. Dhafin, Alfirizki (2024) KEMATIAN EMBRIO, SUSUT TELUR, LAMA PIPPING DAN DAYA TETAS TELUR TETAS ITIK PITALAH YANG DICELUPKAN DAN TANPA DICELUPKAN DENGAN EKSTRAK DAUN SALAM (Syzygium polyanthum). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (85kB)
[img] Text (PENDAHULUAN)
BAB 1 (PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (312kB)
[img] Text (PENUTUP)
BAB PENUTUP (KESIMPULAN).pdf - Published Version

Download (69kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (317kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL)
M.Dhafin Alfirizki_1910612080_skripsi upload.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

KEMATIAN EMBRIO, SUSUT TELUR, LAMA PIPPING DAN DAYA TETAS TELUR TETAS ITIK PITALAH YANG DICELUPKAN DAN TANPA DICELUPKAN DENGAN EKSTRAK DAUN SALAM (Syzygium polyanthum) M. Dhafin Alfirizki, dibawah bimbingan: Dr. Ir. Sabrina, MP dan Prof. Dr. Ir. Firda Arlina, M.Si., IPU Departemen Teknologi Produksi Ternak, Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas, 2024 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kematian embrio, susut telur, lama pipping dan daya tetas telur tetas itik Pitalah yang dicelupkan dan tanpa dicelupkan dengan ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum). Jumlah telur yang digunakan 240 butir telur fertil itik Pitalah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan analisis statistik deskriptif menghitung nilai rataan, standar deviasi dan uji t dengan 2 perlakuan dan 20 kali ulangan. Perlakuan terdiri dari A (tanpa pencelupan), B (dicelupkan ekstrak daun salam 20%), yang dicelupkan selama 15 detik. Peubah yang diamati yaitu fase kematian embrio, susut telur, lama pipping dan daya tetas. Hasil penelitian menunjukan bahwa kematian embrio pada fase early antara perlakuan A dan B berbeda sangat nyata (P<0,01), kematian embrio fase middle dan late tidak berbeda nyata (P>0,05), Susut telur dan lama pipping menunjukkan hasil berbeda sangat nyata (P<0,01) dan daya tetas menunjukkan hasil berbeda sangat nyata (P<0,01). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penggunaan ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum) dengan konsentrasi 20% sebagai sanitasi telur tetas itik Pitalah dapat menurunkan kematian embrio dan meningkatkan daya tetas pada telur tetas itik Pitalah. Kata Kunci : Ekstrak Daun Salam, Daya Tetas, Itik Pitalah, Kematian Embrio, Lama Pipping, Susut Telur

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. Ir. Sabrina, MP
Uncontrolled Keywords: Ekstrak Daun Salam, Daya Tetas, Itik Pitalah, Kematian Embrio, Lama Pipping, Susut Telur
Subjects: Q Science > QL Zoology
Divisions: Fakultas Peternakan > S1 Peternakan
Depositing User: S1 peternakan peternakan
Date Deposited: 07 Nov 2024 09:38
Last Modified: 07 Nov 2024 09:38
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/481977

Actions (login required)

View Item View Item