Studi Skema Pelepasan Beban Menggunakan Relai Rate of Change of Frequency pada Sistem Tenaga Listrik Sumatera Barat

Andika, Muhammad Arif (2024) Studi Skema Pelepasan Beban Menggunakan Relai Rate of Change of Frequency pada Sistem Tenaga Listrik Sumatera Barat. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (87kB)
	Text (Bab 1) BAB I.pdf - Published Version Download (43kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (35kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (38kB)
	Text (Skripsi Text Full) Tugas Akhir_Andika Muhammad Arif_1910952047.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi tentang skema Under Frequency Load Shedding (UFLS) menggunakan relai Rate of Change of Frequency (ROCOF) pada sistem kelistrikan Sumatera Barat. UFLS merupakan salah satu strategi yang digunakan untuk menjaga kestabilan sistem kelistrikan saat terjadi gangguan frekuensi yang signifikan. ROCOF relay merupakan salah satu perangkat yang dapat mendeteksi perubahan frekuensi dengan cepat, sehingga dapat memberikan respons yang tepat waktu dalam memicu pemutusan beban saat terjadi penurunan frekuensi yang tidak diinginkan. Penelitian ini akan melibatkan analisis sistem kelistrikan Sumatera Barat, termasuk karakteristik beban dan pembangkitan serta kondisi operasi normal dan gangguan. Metode penelitian yang digunakan meliputi pemodelan skema UFLS dengan relai ROCOF dan simulasi menggunakan software Digsilent PowerFactory 15.1 serta analisis terhadap data operasional sistem kelistrikan Sumatera Barat. Kasus kehilangan suplai pembangkit yang memiliki pengaruh paling besar terhadap sistem kelistrikan Sumatera Barat yaitu saat PLTU Teluk Sirih 1 mengalami trip dengan frekuensi akhir sistem berada pada nilai 47,14 hertz (Hz). Kemudian dirancang skema pelepasan beban menggunakan relai ROCOF sehingga didapatkan setting yang membantu frekuensi sistem kembali ke batas normal menjadi 49,45 Hz. Setting relai ini bekerja cukup baik dalam melepas beban sesuai dengan kebutuhan sistem. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi yang berguna bagi operator sistem kelistrikan dalam meningkatkan efektivitas skema UFLS dalam menghadapi gangguan frekuensi di Sumatera Barat.

Actions (login required)

View Item