Penggunaan Model Alfman, Springate, Zmijcwski, dan Groever Sebagai Prediktor Kebangkrutan (Financial Distress) Perusahaan Credit Agencies Other Than Banks Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia

FITRA, YULIA (2015) Penggunaan Model Alfman, Springate, Zmijcwski, dan Groever Sebagai Prediktor Kebangkrutan (Financial Distress) Perusahaan Credit Agencies Other Than Banks Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) EKONOMI AKUNTASI 2015 YULIA FITRI 1110534050.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kebangkrutan suatu perusahaan dapat mempengaruhi entitas yang memiliki kepentingan terhadap perusahaan, termasuk pemegang saham, pemasok, kreditur, debitur. karyawan dan manajemen perusahaan itu sendiri. Hal tersebut membuat perlunya early warning system untuk mengenali lebih awal gejala financial distress pada perusahaan. Model prediksi dapat digunakan sebagai alat peringatan dini bagi para pemakai informasi keuangan perusahaan dalam mengambil keputusan yang relevan dengan informasi kemungkinan terjadinya financial distress pada perusahaan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kebangkrutan pada perusahaan credit agencies other than banks yang listing di Bursa Efek indonesia dengan menggunakan 4 (empat) model prediksi kebangkrutan yaitu Model Altman , Springate. Zmijewski, dan Groever, serta membandingkan keakuratan dan penggunaan keempat model prediksi kebangkrutan tersebut. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 14 perusahaan credit agencies other than banks yang listing di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013 Teknik Pengumpuian data yang digunakan adalah purposive sampling. HasiI Penelitian menunjukkan bahwa model Springate dan Zmijewski memberikan persentase tertinggi dalam memprediksi kebangkrutan dengan persentase 21 % sampai dengan 43 % artinya dari 14 (empat belas) perusahaan sampel ada sekitar 2 sampai 6 perusahaan yang diprediksi mengatami kebangkrutan. Sedangkan Keakuratan penggunaan model prediksi kebangkrutan dari keempat model yang digunakan model Altman merupakan model yang paling balk digunakan dengan tingkat akurasi 71%. Model Springate menempati urutan kedua dengan tingkat akurasi 68% diikuti oleh Model Zmijewski dan Groever dengan akurasi 54% dan 50%

Actions (login required)

View Item