Keanekaragaman Burung dan Potensi Birdwatching di Kawasan Ekowisata Sungkai Green Park, Kota Padang

Firjatullah, Fadhilah (2024) Keanekaragaman Burung dan Potensi Birdwatching di Kawasan Ekowisata Sungkai Green Park, Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (396kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (190kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (153kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (182kB)
	Text Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Pengembangan ekowisata birdwatching di Sumatera Barat erat kaitannya dengan data keanegaragaman spesies burung yang ada di suatu wilayah. Kawasan Ekowisata Sungkai Green Park (ESGP) memiliki potensi keanekaragaman burung yang bisa dikembangkan untuk kegiatan birdwatching namun belum ada penelitian yang mencatat keanekaragaman burung yang ada di Kawasan tersebut. Penelitian mengenai Keanekaragaman Jenis Burung di Kawasan Ekowisata Sungkai Green Park dilakukan untuk mengetahui keanekaragaman spesies burung yang ditemukan di sepanjang jalur pengamatan yang ada dan potensi birdwatching di kawasan tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengamatan burung pada pagi dan sore hari di sepanjang jalur pengamatan dan menggunakan tabel daftar jenis MacKinnon untuk mengakumulasi pertambahan jenis. Dari penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan dari bulan Mei hingga Juni 2024 selama 90 jam pengamatan diperoleh 52 spesies burung yang berasal dari 25 famili, dan 11 ordo dengan total perjumpaan sebanyak 893 kali. Jalur yang memiliki keanekaragaman spesies tertinggi adalah jalur pemukiman yang memiliki vegetasi sawah, sungai, kebun, semak, dan juga hutan sekunder, lalu jalur ESGP dan keanekaragaman spesies burung terendah ada di jalur pematang dengan vegetasi sawah dan juga semak. Spesies burung yang direkomendasikan untuk menjadi objek kegiatan birdwatching adalah burung yang dilindungi, dan burung yang memiliki warna metalik pada bulunya seperti, Julang Emas, Takur warna warni, Elang brontok, Delimukan zamrud, Madu kelapa, Madu belukar, Madu polos, dan Perling kumbang. Hasil keanekaragaman spesies burung dan perjumpaan burung dilindungi di kawasan Ekowisata Sungkai Green Park menunjukkan bahwa kawasan Ekowisata Sungkai Green Park memiliki potensi untuk mendukung kegiatan birdwatching.

Actions (login required)

View Item