PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KARYA CIPTA LAGU YANG DIGUNAKAN SECARA KOMERSIAL PADA SOSIAL MEDIA TANPA SEIZIN PENCIPTA (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 913 K/PDT.SUS-HKI/2022)

Mahealani, Sarhad (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KARYA CIPTA LAGU YANG DIGUNAKAN SECARA KOMERSIAL PADA SOSIAL MEDIA TANPA SEIZIN PENCIPTA (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 913 K/PDT.SUS-HKI/2022). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (67kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (310kB)
	Text (Bab IV Penutup) Bab IV.pdf - Published Version Download (48kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Dalam hak cipta mengatur mengenai hak eksklusif yang dimiliki oleh Pencipta yang terdiri dari hak ekonomi dan hak moral yang harus dilindungi sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Namun, di zaman perkembangan teknologi ini semakin banyak pelanggaran terhadap suatu karya cipta salah satunya karya cipta lagu dan/atau musik. Pada kasus Putusan Nomor 913 K/PDT.SUS-HKI/2022 Penggugat yang merupakan pencipta dirugikan atas pengunggahan ulang siaran televisi yang menggunakan lagu dangdut miliknya ke akun sosial media milik Tergugat yang dikomersialisasikan tanpa adanya izin dari Penggugat serta tidak mencantumkan nama pencipta melainkan mengganti dengan nama orang lain dalam unggahan tersebut. Sehingga, penggugat menuntut ganti kerugian sebesar Rp 23.700.000.000., (dua puluh tiga miliar tujuh ratus juta rupiah). Pada amar putusan Hakim memenangkan penggugat serta menuntut ganti rugi sebesar Rp 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) kepada Tergugat. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana konsep perlindungan hukum terhadap pencipta lagu dalam Undang-Undang Hak Cipta? 2) Bagaimana pertimbangan Hakim pada Putusan Nomor 913 K/PDT.SUS-HKI/2022 mengenai perlindungan terhadap pengunggahan kembali lagu di sosial media? Penelitian ini bersifat deskriptif analitis, dengan metode pendekatan yuridis normatif. Data yang digunakan adalah data sekunder, Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil 1) Konsep perlindungan Pencipta lagu dalam Undang-Undang Hak Cipta yakni pemberian perlindungan atas hak-hak yang didapatkannya sampai bagaimana perlindungan untuk melindungi pencipta jika terjadi suatu pelanggaran terhadap suatu karya cipta yang merugikan hak-hak Pencipta 2) Analisis terhadap pertimbangan Hakim yakni bahwa Tergugat bersalah atas pengunggahan ulang di YouTube karena Tergugat merupakan lembaga penyiaran swasta tidak berhak untuk melakukan pengunggahan ulang karya cipta di sosial media. Kemudian, pertimbangan Hakim terhadap ganti kerugian akibat Penggugat tidak dapat membuktikan kerugian yang dialami, Hakim memutuskan jumlah ganti kerugian atas dasar nilai kepatutan dengan jumlah ganti kerugian yang berbeda jauh dari yang dituntut oleh Penggugat terhadap Tergugat.

Actions (login required)

View Item