PEMANFAATAN PENGETAHUAN LOKAL DALAM MENJAGA DAN MELESTARIKAN ULOS SUKU BATAK DI MUSEUM NEGERI SUMATERA UTARA

YOLLA, COSTARIKA (2019) PEMANFAATAN PENGETAHUAN LOKAL DALAM MENJAGA DAN MELESTARIKAN ULOS SUKU BATAK DI MUSEUM NEGERI SUMATERA UTARA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER dan ABSTRAK SKRIPSI pembimbing.pdf - Published Version

Download (203kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (330kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB Akhir (Penutup/Kesimpulan))
BAB akhir(Penutup).pdf - Published Version

Download (128kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (342kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
Tugas Akhir Ilmiah utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Yolla Costarika. Bp 1210822013. Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Andalas. Padang. 2019. Judul “Pemanfaatan Pengetahuan lokal Dalam Menjaga Dan Melestarikan Ulos Suku Batak di Museum Negeri Sumatera Utara” Skripsi ini menjelaskan tentang bagaimana proses pelestarian ulos suku Batak dengan memanfaatkan pengetahuan lokal yang diterapkan oleh pengelola Museum Negeri Sumatera Utara. Museum Negeri Sumatera Utara terletak di jalan H.M. Joni No.51 Medan. Bangunan museum berdiri di atas lahan seluas 10.648 m2, yang terdiri dari bangunan induk 2 lantai. Secara arsitektur, bentuk bangunan induk museum ini menggambarkan rumah tradisional daerah Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data, observasi, wawancara mendalam dan pengumpulan data sekunder. Informan penelitian ini dibagi dalam dua jenis yaitu informan kunci dan informan biasa. Informan kunci yaitu kepala museum dan informan biasa yaitu staff Museum Negeri Sumatera Utara. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan pengetahuan lokal yang dimanfaatkan dan diterapkan oleh pengelola museum diluar dari SOP (Standar Operasional Prosedur) yang kaku. Terdapat pengetahuan mengenai sejarah dan makna ulos, pengetahuan mengenai jenis ulos, pengetahuan mengenai pembuatan ulos, dan pengetahuan mengenai perawatan ulos suku Batak. Sedangkan untuk upaya pelestarian yang dilakukan oleh pengelola museum yakni mengadakan perlombaan seni yang bertema tentang ulos suku Batak, mengunjungi sekolah-sekolah, dan ikut berpartisipasi dalam acara festival budaya yang diadakan oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata mengenai pameran kain tenun asli Indonesia serta memberdayakan penenun ulos dengan cara meningkatkan produktifitas tenun ulos asli suku Batak, juga meningkatkan perekonomiannya. Kata kunci : pengetahuan lokal, pelestarian, museum

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr.rer.soz. Nursyirwan Effendi
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: s1 antropologi sosial
Date Deposited: 25 Jul 2019 12:39
Last Modified: 25 Jul 2019 12:39
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/47943

Actions (login required)

View Item View Item