Permohonan Pengujian Undang-Undang Terhadap Undang-Undang Dasar Oleh Mahkamah Konstitusi Yang Telah Dilakukan Pengujian Sebelumnya

Khairunnisa, Afifah (2024) Permohonan Pengujian Undang-Undang Terhadap Undang-Undang Dasar Oleh Mahkamah Konstitusi Yang Telah Dilakukan Pengujian Sebelumnya. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (235kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (234kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Download (110kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (149kB)
	Text (Skripsi Full) Skripsi Full_043403.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang salah satu kewenangan Mahkamah yang dicantumkan dalam Undang-Undang Mahkamah Konstitusi, yaitu terkait pengujian Undang-Undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Fokus penelitian ini pada, yang pertama yaitu ketentuan diterima ataupun ditolaknya sebuah pengujian Undang-Undang oleh Mahkamah Konstitusi, dengan tujuan untuk meneliti apa karakteristik dari suatu putusan Mahkamah Konstitusi, dan yang kedua yaitu pada pengujian yang dimohonkan kembali padahal sebelumnya sudah diujikan, dengan tujuan untuk menemukan hal-hal yang memungkinkan terjadinya pengujian permohonan kembali dalam pengadilan konstitusi dengan hasil putusan yang berbeda ataupun sama, dilihat dari karakteristik pemohon ataupun putusan hakim terkait. Penelitian hukum normatif ini menggunakan pendekatan konseptual pada undang-undangan, pendekatan perbandingan antara putusan hakim, dan pendekatan kasus dengan mengidentifikasi dan meneliti perkara judicial review di Mahkamah Konstitusi. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwasanya dalam setiap putusan yang Mahkamah berikan terdapat perbedaan dan karakteristik tertentu, serta dalam setiap permohonan yang dimohonkan juga terdapat perbedaan. Pada kesimpulan penelitian dapat ditemukan bahwasanya Mahkamah dalam memutuskan untuk menerima ataupun menolak suatu permohonan perkara memiliki pertimbangan hukum yang jelas atas putusannya dan dalam menerima kembali pengujian permohonan yang telah diujikan sebelumnya, mahkamah juga memiliki pertimbangan khusus dalam menerima permohonan tersebut untuk kembali diujikan.

Actions (login required)

View Item