M.Novriansyah, Novriansyah (2024) Tingkat Serangan Hama Penggerek Buah (Hypothenemus Hampei Ferr.) Pada Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) Di Kabupaten Solok Selatan. Other thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (285kB) |
|
Text (BAB V (Penutup))
BAB V (Penutup).pdf - Published Version Download (155kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (299kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Indonesia memiliki potensi besar dalam produksi kopi, namun menghadapi kendala dalam budidaya, terutama serangan hama dan penyakit. Salah satu hama yang paling merusak dan menurunkan produksi kopi di hampir semua negara penghasil adalah Penggerek Buah Kopi (PBKo). Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari tingkat serangan hama penggerek buah kopi (Hypothenemus hampei Ferr.) pada tanaman kopi arabika (Coffea arabica L.) di Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini dilakukan melalui survei langsung pada perkebunan kopi arabika dengan metode pemilihan sampel secara acak sistematis pada garis diagonal. Area penelitian dibagi menjadi empat lahan, masing-masing dua lahan di Nagari Lubuk Gadang dan dua lahan di Nagari Lubuk Gadang Selatan, dengan kriteria luas lahan 0,5 ha dan umur tanaman lima tahun. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa di Nagari Lubuk Gadang, persentase tanaman yang terserang mencapai 50% pada lahan I dan 88% pada lahan II. Lahan II juga memiliki persentase buah terserang tertinggi sebesar 36,32% dan intensitas serangan tertinggi sebesar 6,73%. Di Nagari Lubuk Gadang Selatan, persentase tanaman yang terserang adalah 88% pada lahan I dan 96% pada lahan II, dengan lahan II memiliki persentase buah terserang tertinggi sebesar 24,83% dan intensitas serangan tertinggi sebesar 2%. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat serangan hama penggerek buah kopi tertinggi terdapat di Nagari Lubuk Gadang Selatan, khususnya di lahan II. Tingginya tingkat serangan di lahan II Nagari Lubuk Gadang Selatan disebabkan oleh kurangnya perawatan, yang mengakibatkan kerusakan signifikan pada tanaman kopi arabika akibat serangan hama penggerek buah kopi.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 22 Aug 2024 07:37 |
Last Modified: | 22 Aug 2024 07:37 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/477704 |
Actions (login required)
View Item |