Qatrunnada, Dhia (2024) Pemanfaatan Mikroorganisme Lokal (MOL) dari Limbah Pepaya dan Limbah Ikan Tongkol pada Pengolahan Sampah Daun dan Ranting Menggunakan Teknologi Olah Sampah di Sumbernya (TOSS). Diploma thesis, Teknik.
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (483kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (197kB) |
|
Text (Bab V Penutup)
Bab V Penutup.pdf - Published Version Download (178kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (444kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Teknologi Olah Sampah di Sumbernya (TOSS) merupakan metode pengolahan sampah organik dan limbah biomassa menjadi bahan bakar dalam bentuk pelet biomassa. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan 3 variasi MOL secara kualitas, membandingkan proses biodrying sampah daun dan ranting dengan penambahan 3 variasi MOL, serta mengevaluasi dan membandingkan kualitas pelet biomassa meliputi analisis proksimat dan nilai kalor terhadap baku mutu SNI 8966:2021 tentang Bahan Bakar Jumputan Padat untuk Pembangkit Listrik dan Penelitian Sebelumnya. Sampah diolah dengan memanfaatkan proses pencacahan, proses biodrying menggunakan aktivitas mikroorganisme secara aerob, dan peletisasi. Penelitian ini dilakukan secara triplo dengan 3 variasi yaitu penambahan Mikroorganisme Lokal (MOL) dari limbah pepaya, MOL dari limbah ikan tongkol, serta MOL gabungan limbah pepaya dan limbah ikan tongkol. Hasil penelitian proses biodrying dengan penambahan 3 variasi MOL menunjukkan hasil kadar air sebesar 11% - 15% , suhu relatif stabil berkisar antara 28 °C - 29 °C, penyusutan 3,9 cm - 5,53 cm, pH berada pada kondisi netral, dan tidak terjadi perubahan bau. Hasil penelitian untuk kualitas pelet biomassa 3 variasi MOL telah memenuhi SNI 8966:2021 kelas 1 untuk kadar air sebesar 7,49±0,36 - 9,85±1,65%, kadar volatil sebesar 53,36±1,76 - 62,35±12,41%, kadar abu sebesar 8,94±2,74 - 9,47±1,17%, fixed carbon sebesar 18,33±3,15 - 28,56±2,02 %, dan densitas sebesar 0.85±0.10 - 1,33±0,1g/cm3 serta kelas 2 untuk nilai kalor sebesar 3.862,33±42.17 - 3.938±14,73 kkal/kg. Total pelet yang dihasilkan pada penelitian sebanyak 19,32 kg dengan total keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 21.151. Kata Kunci : Limbah ikan tongkol, limbah pepaya, mikroorganisme lokal, pelet biomassa, teknologi olah sampah di sumbernya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | YOMMI DEWILDA, S.T., M.T |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Lingkungan |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 21 Aug 2024 08:32 |
Last Modified: | 21 Aug 2024 08:32 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/477473 |
Actions (login required)
View Item |