UJI PEMANFAATAN DAN REGENERASI BIOCHAR HASIL PEMBAKARAN KOMPOR BIOMASSA UNTUK PENYISIHAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH ARTIFISIAL PADA KOLOM ADSORPSI

Sovia, Mestari Nababan (2024) UJI PEMANFAATAN DAN REGENERASI BIOCHAR HASIL PEMBAKARAN KOMPOR BIOMASSA UNTUK PENYISIHAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH ARTIFISIAL PADA KOLOM ADSORPSI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER & ABSTRAK) COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (117kB)
	Text (BAB 5 Penutup) BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (252kB)
	Text (Skripsi Full Text) TA Sovia Mestari Nababan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Beragamnya aktivitas manusia dapat meningkatkan konsentrasi logam seperti mangan (Mn) pada air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pemanfaatan dan regenerasi biochar kayu dari pembakaran kompor biomassa dalam menyisihkan logam Mn dari air tanah artifisial. Penelitian menggunakan kolom tunggal berdiameter 7 cm dan tinggi 19,5 cm dengan aliran upflow dan kecepatan alir 313 mL/menit. Percobaan dilakukan selama 480 menit (8 jam) dengan dua siklus regenerasi adsorben. Agen desorpsi yang digunakan adalah akuades. Sebagai pembanding, percobaan yang sama dilakukan menggunakan karbon aktif komersial. Konsentrasi Mn diukur dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom pada panjang gelombang 279,5 nm sesuai dengan SNI 6989.5-2009. Dari hasil penelitian diperoleh efisiensi penyisihan rata-rata Mn menggunakan adsorben biochar pada adsorpsi 1, 2, dan 3 berturut-turut sebesar 23,684%; 19,567%; dan 15,824%, dengan kapasitas adsorpsi 0,813 mg/g; 0,673 mg/g; dan 0,545 mg/g. Sementara itu, menggunakan karbon aktif, efisiensi penyisihan rata-rata adalah 39,305%; 32,566%; dan 24,745%, dengan kapasitas adsorpsi 1,343 mg/g; 1,115 mg/g; dan 0,849 mg/g. Pada proses desorpsi, persentase desorpsi 1 dan 2 pada adsorben biochar adalah 1,501% dan 0,960%, sementara pada karbon aktif adalah 0,791% dan 0,501%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biochar kayu pinus berpotensi untuk dimanfaatkan menjadi adsorben dan adanya penurunan efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi setelah penggunaan kembali pada kedua jenis adsorben, dengan kinerja karbon aktif yang lebih baik daripada biochar. Uji one way ANOVA menunjukkan perbedaan signifikan dalam efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi pada proses adsorpsi 1, 2, dan 3. Penelitian lanjutan dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja biochar dalam menyisihkan Mn dari air tanah.

Actions (login required)

View Item