Hafizha, Fitri (2024) UJI KANDUNGAN TRANSFORMING GROWTH FACTOR-β1 (TGF-β1) PADA SEKRETOM SEL PUNCA MESENKIMAL YANG DIFORMULASIKAN DALAM SEDIAAN KRIM DENGAN METODE ELISA. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (593kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (319kB) |
|
Text (Bab V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (296kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (345kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penuaan kulit terjadi karena adanya perubahan struktural dan fisiologis pada lapisan kulit yang disebabkan oleh beberapa faktor intrinsik dan ekstrinsik. Penggunaan suatu produk menjadi bagian penting sebagai anti aging. Sekretom sel punca mesenkimal memiliki potensi sebagai agen regeneratif karena mengandung faktor pertumbuhan (growth factor), sitokin, dan biomolekul lainnya. Transforming Growth Factor (TGF-β1) dapat merangsang produksi kolagen oleh fibroblas dan berperan dalam proses regenerasi sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi TGF-β1 pada sekretom dan pada sediaan krim yang mengandung sekretom. Metode yang digunakan adalah metode enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA) yang merupakan analisis kuantitatif dengan menunjukkan adanya reaksi antigen-antibodi melalui perubahan warna akibat ada aktivitas enzim dengan substrat. Hasil pengujian terhadap sekretom 5% yang dikumpulkan pada passage 5 memiliki konsentrasi TGF-β1 sebesar 3,465 ng/ml. Pada sediaan krim yang mengandung sekretom 5% terdapat TGF-β1 dengan konsentrasi 0,574 ng/ml. Evaluasi sediaan krim meliputi pemeriksaan organoleptis, homogenitas, tipe krim, pH, viskositas, dan stabilitas. Hasil evaluasi sediaan krim menunjukkan krim memiliki tekstur yang lembut, berwarna putih gading, memiliki bau aromatik dan homogen. Sediaan krim merupakan tipe minyak dalam air, stabil, dan nilai pH rata-rata 6,55. Sediaan krim memiliki viskositas <50.000 cP dan menunjukkan sifat alir yang tiksotropik. Berdasarkan hasil penelitian, terjadi penurunan konsentrasi TGF-β1 pada sekretom yang telah diformulasikan dalam sediaan krim. Kata kunci: Sekretom, anti aging, TGF-β1, kolagen, ELISA
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi |
Depositing User: | S1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 20 Aug 2024 03:27 |
Last Modified: | 20 Aug 2024 03:27 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/475769 |
Actions (login required)
View Item |