Hubungan Ibu Hamil sebagai Perokok Pasif terhadap Kejadian Bblr (Bayi Berat Lahir Rendah) di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Begalung dan Puskesmas Pegambiran Kota Padang Tahun 2024

Aziza, Neri (2024) Hubungan Ibu Hamil sebagai Perokok Pasif terhadap Kejadian Bblr (Bayi Berat Lahir Rendah) di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Begalung dan Puskesmas Pegambiran Kota Padang Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak_Neri Aziza_2011211041.pdf - Published Version

Download (340kB)
[img] Text (BAB1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan_Neri Aziza.pdf - Published Version

Download (176kB)
[img] Text (BAB 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB 6 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version

Download (80kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka_Neri Aziza.pdf - Published Version

Download (195kB)
[img] Text (Skripsi Full Teks)
Skripsi Full Teks_Neri Aziza_2011211041.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Ibu hamil perokok pasif berisiko mengalami komplikasi kehamilan seperti BBLR, penyebab utama kematian bayi. Penelitian ini mengevaluasi hubungan paparan asap rokok dan risiko BBLR, dikontrol dengan variabel confounding (usia ibu, paritas, umur kehamilan, status gizi, sosial ekonomi, dan pekerjaan) di Puskesmas Lubuk Begalung dan Puskesmas Pegambiran, Kota Padang, tahun 2024. Penelitian ini, dilakukan dari Januari-Juli 2024 dengan desain studi Case Control dan metode purposive sampling, dengan 51 bayi BBLR (kasus) dan 51 bayi BBLN (kontrol). Analisis data menggunakan teknik Univariat, Bivariat, dan Multivariat. Penelitian menunjukkan paparan asap rokok berhubungan dengan BBLR (p=0,021, OR 3,429). Umur kehamilan (p=0,003, OR 4,839) dan status gizi (p=0,000, OR 10,323) juga berhubungan. Analisis multivariat menunjukkan ibu hamil perokok pasif berisiko 11,5 kali lebih tinggi melahirkan BBLR setelah dikontrol oleh paritas, usia ibu, pekerjaan, umur kehamilan, dan status gizi (OR=11,59). Penelitian ini menunjukkan bahwa paparan asap rokok pada ibu hamil sebagai perokok pasif secara signifikan meningkatkan risiko BBLR. Diperlukan intervensi untuk meningkatkan pengetahuan tentang bahaya asap rokok, pentingnya pemeriksaan kehamilan rutin, menjaga gizi, dan memanfaatkan program kesehatan guna menurunkan insiden BBLR.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. Mery Ramadani, S.KM, M.KM; Anggela Pradiva Putri, S.K.M., M.K.M
Uncontrolled Keywords: BBLR; Ibu hamil; perokok pasif; paparan asap rokok.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 15 Aug 2024 10:02
Last Modified: 30 Oct 2024 03:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/474832

Actions (login required)

View Item View Item