Saraswati, Utami (2024) Potensi Senyawa Bioaktif Tanaman Krokot (Portulaca oleracea L.) sebagai Antikanker Payudara pada Sel MCF-7. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (cover dan abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (115kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (127kB) |
|
Text (BAB 5 Pendahuluan)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (57kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (174kB) |
|
Text (skripsi fulltext)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (955kB) | Request a copy |
Abstract
Kanker payudara adalah pertumbuhan sel-sel payudara yang tidak terkendali dan dapat bermetastasis ke organ tubuh lain. Saat ini, kanker payudara merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di seluruh dunia. Upaya pengobatan kanker payudara dapat dilakukan dengan operasi, kemoterapi atau terapi radiasi. Namun, efek samping yang berbahaya dari obat-obat kanker dan radiasi masih menjadi ancaman bagi penderita kanker. Krokot (Portulaca oleracea L.) adalah tumbuhan obat dari famili portulacaceae yang memiliki senyawa bioaktif seperti alkaloid, asam fenolik, antosianin, flavonoid, lignan, dan terpenoid yang memiliki efek farmakologi sebagai antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi senyawa bioaktif dari tanaman krokot sebagai obat antikanker. Ekstrak pekat senyawa bioaktif tanaman krokot didapatkan dengan menggunakan metode maserasi dengan etanol 96%, dilanjutkan dengan analisis GC-MS dan molecular docking yang menargetkan reseptor estrogen beta (Erβ) pada kanker payudara. Uji sitotoksik dilakukan dengan metode Microculture Tetrazolium Technique Assay (MTT Assay) terhadap sel kanker payudara MCF-7 dengan variasi konsentrasi ekstrak 31,25; 62,5; 125; 250 dan 500 µg/ mL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa bioaktif dari ekstrak etanol tanaman P. oleracea memiliki aktivitas sitotoksik terhadap cell line kanker payudara MCF-7 dengan nilai IC50 18,83 µg/mL yang tergolong potensial. Senyawa Toluene-4-sulfonic acid, 2,7-dioxatricyclo[4.3.1.0(3,8)]dec-10-yl ester menunjukkan nilai afinitas ikatan terbaik serta memenuhi aturan Lipinski, dengan nilai docking score lebih kecil dibandingkan dengan native ligand yaitu -8,1383 kcal.mol-1. Maka, senyawa bioaktif dari tanaman krokot berpotensi sebagai antikanker pada cell line kanker payudara MCF-7 dan potensial dikembangan sebagai agen kemopreventif.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Rita Maliza; Robby Jannatan, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Cell Line; IC50; Kanker Payudara; Molecular docking; MTT assay |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QP Physiology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Biologi |
Depositing User: | S1 Biologi Unand |
Date Deposited: | 14 Aug 2024 07:33 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 08:23 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/474303 |
Actions (login required)
View Item |