Pengaruh Pelayanan Informasi Obat (PIO) Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Capaian Terapi Antihipertensi Pasien Prolanis di Puskesmas Pauh Kota Padang

Ramadhika Hadie, Tiara (2024) Pengaruh Pelayanan Informasi Obat (PIO) Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Capaian Terapi Antihipertensi Pasien Prolanis di Puskesmas Pauh Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (452kB)
[img] Text (Bab I (Pendahuluan))
Bab I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (221kB)
[img] Text (Bab V (Penutup))
Bab V (Penutup).pdf - Published Version

Download (178kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (214kB)
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pelayanan Informasi Obat (PIO) merupakan salah satu pelayanan farmasi klinik berupa penyampaian informasi kepada pasien. Pemberian PIO dapat berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan pasien hipertensi. Pengetahuan yang baik diperlukan oleh pasien untuk meningkatkan kesadaran dalam menjalani pengobatan agar tekanan darah pasien terkendali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PIO terhadap tingkat pengetahuan dan capaian terapi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain penelitian pretest-posttest control group design yang dilakukan pada bulan Februari-Mei 2024 di Puskesmas Pauh Kota Padang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Tingkat pengetahuan didapatkan dari pengisian kuesioner. Capaian terapi berupa tekanan darah diperoleh dari rekam medis. Analisis dilakukan menggunakan t-independen test dan Mann-Whitney. Diperoleh sampel sebanyak 70 responden yang dibagi dalam dua kelompok secara acak (kelompok intervensi dan kontrol) dengan total karakteristik sosiodemografi didominasi oleh perempuan (84,3%), dengan kategori usia pra lansia (52,9%), umumnya berpendidikan menengah (61,4%) dan tidak bekerja (77,1%). Berdasarkan karakteristik klinis mayoritas pasien tidak memiliki komorbid (78,6%) dan menerima monoterapi (91,4%). Hasil dari analisis terhadap tingkat pengetahuan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan (p 0,000) dan adanya perbaikan capaian terapi (p 0,027) pada kelompok intervensi secara signifikan. Dari penelitian ini, disimpulkan bahwa adanya pengaruh PIO terhadap peningkatan pengetahuan dan perbaikan capaian terapi antihipertensi. Kata kunci: pengetahuan, hipertensi, capaian terapi, PIO, antihipertensi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: S1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 09 Aug 2024 03:48
Last Modified: 09 Aug 2024 03:53
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/473214

Actions (login required)

View Item View Item