EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTITUBERKULOSIS LINI KEDUA PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI BEBERAPA PUSKESMAS KOTA PADANG

YOSSY, PRATIWI (2019) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTITUBERKULOSIS LINI KEDUA PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI BEBERAPA PUSKESMAS KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) cover abstrak.pdf - Published Version Download (233kB) | Preview
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (168kB)
	Text (BAB V Penutup) BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (164kB)
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (368kB) | Preview
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Tuberkulosis didefinisikan sebagai suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberkulosis. Di Indonesia penderita tuberkulosis termasuk yang tertinggi setelah India dan China. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik sosiodemografi dan klinis pasien tuberkulosis paru yang menerima pengobatan lini kedua serta mengevaluasi ketepatan penggunaan obat antituberkulosis lini kedua di beberapa Puskesmas Kota Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental dengan pengambilan data secara retrospektif data diambil dari rekam medis pasien selama tahun 2018. Data yang diambil pada jumlah kasus tuberkulosis paru yang menerima pengobatan lini kedua sebanyak 57 kasus yang sesuai dengan kriteria inklusi. Hasilnya menunjukkan bahwa sosiodemografi dan klinis pasien dengan jenis kelamin laki-laki, berumur 36-45 tahun, tingkat pendidikan akhir SMA, tidak memiliki pekerjaan, keadaan rumah yang kurang kebersihan dan pencahayaannya dengan jumlah anggota keluarga 4-6 orang, yang memiliki berat badan 38-54 kg, data laboratorium BTA +1 dan BTA +3 dengan adanya penyakit penyerta diabetes mellitus yang telah menyelesaikan fase pengobatannya. Berdasarkan ketepatan pemilihan obat lini kedua pasien tuberkulosis paru diperoleh tepat pasien 100%, tepat indikasi 100%, tepat regimen dosis pemakaian obat 82,5% pada cara pemberian obat, interval pemberian obat dan lama pemberian obat adalah tepat 100%. Potensi interaksi farmakodinamik 78,4%, farmakokinetika 21,6% dengan tingkat keparahan moderate 42,2%.

Actions (login required)

View Item