STRATEGI BISNIS PRA-KOMERSIALISASI TEKNOLOGI PRODUK PANGAN DI UNIVERSITAS ANDALAS

Asshidiqi Meita, Berza (2024) STRATEGI BISNIS PRA-KOMERSIALISASI TEKNOLOGI PRODUK PANGAN DI UNIVERSITAS ANDALAS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover dan abstrak) 1710933014_Asshidiqi Meita Berza_Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (422kB)
	Text (bab 1) 1710933014_Asshidiqi Meita Berza_BAB I.pdf - Published Version Download (416kB)
	Text (bab 5) 1710933014_Asshidiqi Meita Berza_BAB V.pdf - Published Version Download (228kB)
	Text (daftar pustaka) 1710933014_Asshidiqi Meita Berza_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (436kB)
	Text (skripsi full) 1710933014_Asshidiqi Meita Berza_TA full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan dalam kemajuan dan pertumbuhan suatu bangsa, namun pengetahuan dan teknologi tersebut belum semuanya dapat dimanfaatkan dengan maksimal untuk pertumbuhan dan kemajuan bangsa. Universitas merupakan suatu lembaga yang banyak menemukan pengetahuan dan teknologi. Salah satunya adalah Universitas Andalas dapat menemukan teknologi yang bermanfaat dalam suatu kemajuan. Berdasarkan data yang didapatkan dari lembaga Science Techno Park terdapat sebanyak 148 produk hasil pangan, herbal dan obat-obatan. Namun, dari jumlah tersebut belum semua produk dapat dikomersialisasikan, sehingga belum dapat dirasakan manfaat dari produk tersebut secara komersil. Persentase perbandingan produk hasil riset di lembaga Science Techno Park menunjukan bahwa hanya sebesar 30,41% produk atau sebanyak 45 produk hasil riset yang telah dikomersialisasikan, sedangkan terdapat 69,59% produk atau 103 hasil riset yang belum dikomersialisasikan. Karena sedikitnya produk hasil riset yang dapat dikomersialisasikan, maka diperlukannya strategi bisnis yang tepat diterapkan agar komersialisasi dapat diwujudkan secara merata. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan mengetahui tingkat kesiapan teknologi dan tingkat kesiapan pasar agar mengetahui kondisi produk yang akan dikomersialisasikan. Pengukuran tingkat kesiapan teknologi dilakukan dengan metode katsinov meter, sedangkan pengukuran tingkat kesiapan pasar menggunakan perhitungan market readiness level. Perhitungan tingkat kesiapan teknologi memperlihatkan level dari teknologi tersebut dapat diproduksi, sedangkan tingkat kesiapan pasar dapat memperlihatkan tingkat kesiapan teknologi memasuki pasar. Perhitungan tingkat kesiapan pasar dilakukan dengan menggunakan beberapa indikator yaitu desain atau definisi produk, lanskep kompetitif, tim, dokumentasi,manajemen kekayaan intelektual, go to market, dan manajemen rantai pasok. Bersarkan perhitungan yang dilakukan didapatkan nilai untuk kesiapan teknologi produk jagung hibrida sialang tunggal adalah 7, permen kecombrang 7, sirup pala 9, cookies sorgum 9, nasi padang instan rendang 7, dan teh daun sungkai 9. Sedangkan nilai kesiapan pasar untuk produk jagung hibrida sialang tunggal adalah 6, permen kecombrang 7, sirup pala 6, cookies sorgum 7, nasi padang instan rendang 6, dan teh daun sungkai 6.

Actions (login required)

View Item