Rancang Bangun Sistem Pemantauan Dosis Radiasi Sinar Gamma di Bawah Permukaan Air Menggunakan Pencacah Geiger-Muller Secara Nirkabel Berbasis LabVIEW

Firmansyah, Adhitya (2024) Rancang Bangun Sistem Pemantauan Dosis Radiasi Sinar Gamma di Bawah Permukaan Air Menggunakan Pencacah Geiger-Muller Secara Nirkabel Berbasis LabVIEW. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text (Bab 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (358kB)
[img] Text (Bab 5)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (329kB)
[img] Text (daftar pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (305kB)
[img] Text (Skripsi Full)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Pemanfaatan berbagai sumber radioaktif di Indonesia, termasuk bahan bakar nuklir, limbah nuklir, dan mineral radioaktif, telah mengalami peningkatan signifikan untuk mendukung riset, industri, dan layanan kesehatan. Penggunaan radioaktif ini memerlukan evaluasi dampak lingkungan, khususnya peningkatan radiasi latar dalam konteks radioekologi. Radionuklida seperti cesium, yang sangat larut dalam air, dapat terlepas ke perairan laut melalui kebocoran pembangkit tenaga nuklir, limbah radioaktif, dan percobaan senjata militer, berpotensi membahayakan ekosistem laut dan rantai makanan. Oleh karena itu, pemantauan paparan radiasi di bawah permukaan air secara berkala sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pemantauan dosis radiasi sinar gamma di bawah permukaan air menggunakan pencacah Geiger-Muller yang bekerja secara nirkabel dan berbasis LabVIEW. Sistem ini terdiri dari pencacah Geiger-muller untuk mengukur dosis radiasi, modul nRF24l01+ untuk transmisi data, dan aplikasi LabVIEW sebagai panel tampilan. Pengujian dilakukan dengan menenggelamkan sumber radioaktif cesium ke dalam bak air dengan variasi jarak dan kedalaman. Data radiasi diukur oleh pencacah Geiger-muller, dikirimkan melalui nRF24l01+ ke receiver, dan diproses oleh Arduino Uno sebelum ditampilkan di LabVIEW. Aplikasi LabVIEW juga memberikan peringatan jika dosis melebihi ambang batas dan mencatat nilai dosis. Hasil pengujian menunjukkan persentase keberhasilan pengukuran terendah sebesar 17% pada posisi ke-7 dan tertinggi sebesar 30% pada posisi ke-1.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. Meqorry Yusfi, M.Si Mohamad Nur Yahya, S.Si., M.Si
Uncontrolled Keywords: Geiger-muller; Labview, nRF24l01+; Radioaktif
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Fisika
Depositing User: s1 Hasan rasy
Date Deposited: 05 Aug 2024 04:33
Last Modified: 14 Nov 2024 05:50
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/472196

Actions (login required)

View Item View Item