Analisis Pengelolaan Logistik pada Pemilu 2019 Di Kabupaten Kepulauan Meranti

Pujiastuti, Dede (2024) Analisis Pengelolaan Logistik pada Pemilu 2019 Di Kabupaten Kepulauan Meranti. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover Dede Pujiastuti Upload) Cover Dede Pujiastuti Upload.pdf - Published Version Download (70kB)
	Text (Bab I Dede Pujiastuti Upload) Bab I Dede Pujiastuti Upload.pdf - Published Version Download (116kB)
	Text (Bab VI Penutupan Dede Pujiastuti Upload) Bab VI Penutupan Dede Pujiastuti Upload.pdf - Published Version Download (37kB)
	Text (Daftar Pustaka Dede Pujiastuti Upload) Daftar Pustaka Dede Pujiastuti Upload.pdf - Published Version Download (102kB)
	Text (Draft Tesis Dede Pujiastuti Upload) Draft Tesis Dede Pujiastuti Upload.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Pemilu 2019 yang dikatakan dengan Pemilu Lima Kotak merupakan Pemilu Serentak yang dilakukan di Indonesia, salah satunya Kabupaten Kepulauan Meranti turut melaksanakan Pemilu Serentak ini. Adapun tujuan Pemilu serentak ini untuk memenuhi azas efisien dan efektif. Namun ketika tahapan Pemilu mulai dilaksanakan, muncullah berbagai permasalahan seperti petugas adhoc yang mengalami sakit bahkan sampai meninggal dunia, adanya persoalan DPT, aduan pelanggaran yang dilakukan penyelenggara, hingga masalah distribusi logistik Pemilu. Pengelolaan logistik Pemilu merupakan salah satu tahapan penting dalam lancarnya pelaksanaan Pemilu. Pengelolaan logistik pada daerah kepulauan memiliki kendala yang berbeda dengan daerah daratan. Sebelumnya KPU telah mengatur prinsip pengadaan perlengkapan Pemilu dalam PKPU Nomor 15 Tahun 2018. Namun pada kenyataannya, terjadi beberapa fenomena seperti biaya yang meningkat, waktu yang digunakan relatif lama, sulitnya aksesibilitas serta kondisi geografis dan cuaca yang harus dihadapi KPU Kabupaten Kepulauan Meranti. Penelitian ini menggunakan teori Supply Chain Management dari Pujawan, bahwa keberhasilan SCM dapat dilihat dari empat indikator, yaitu fleksibilitas, kualitas, waktu dan biaya. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengelolaan logistik Pemilu 2019 di daerah Kepulauan khususnya di Kabupaten Kepulauan Meranti. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa KPU Kabupaten Kepulauan Meranti dianggap berhasil menerapkan seluruh prinsip dari PKPU Nomor 15 Tahun 2018 berdasarkan empat indikator tersebut. Meskipun terdapat kendala yang terjadi seperti cuaca yang tidak bisa diprediksi, kondisi jalan dan infrastruktur yang tidak bagus, terjadi kekurangan surat suara pada beberapa TPS namun kendala tersebut dapat di antisipasi oleh KPU Kabupaten Kepulauan Meranti. Dengan adanya kebijakan yang diambil oleh penyelenggara Pemilu dalam bentuk diskresi untuk mengatasi dan mengatur strategi dalam pengelolaan distribusi logistik Pemilu 2019 di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Actions (login required)

View Item