Despita, Beti (2024) IMPLEMENTASI Good Handling Practices (GHP) ALPUKAT PADA GAPOKTAN KARYA BERSAMA DI NAGARI GIRI MAJU KECAMATAN LUHAK NAN DUO KABUPATEN PASAMAN BARAT. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
Text (COVER & ABTRAK)
COVER & ABSTRAK DESPITA BETI.pdf - Published Version Download (47kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I DESPITA BETI.pdf - Published Version Download (46kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V DESPITA BETI.pdf - Published Version Download (204kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA DESPITA BETI.pdf - Published Version Download (143kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FIKS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
GHP merupakan suatu pedoman yang menjelaskan cara penanganan pasca panen hasil pertanian yang baik agar menghasilkan pangan bermutu, aman dan layak dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat penerapan GHP alpukat pada Gapoktan Karya Bersama di Nagari Giri Maju Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Mengidentifikasi kendala yang dihadapi anggota Gapoktan Karya Bersama dalam penerapan GHP alpukat di Nagari Giri Maju Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuantitatif. Analisis data yang digunakan untuk tujuan pertama adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan perhitungan skor dan untuk tujuan kedua adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan GHP alpukat yang dilakukan oleh petani tergolong ke dalam tingkat penerapan kategori sedang dengan total skor 583 dan rata-rata skor 19,4. Komponen GHP yang diterapkan yaitu pengumpulan dan sortasi tergolong ke dalam tingkat penerapan kategori tinggi, pengemasan dan penyimpanan tergolong ke dalam tingkat penerapan kategori sedang, pencucian/pembersihan dan grading tergolong ke dalam tingkat penerapan kategori rendah. Kendala atau masalah yang dihadapi dalam penerapan GHP alpukat yang dilakukan oleh petani responden adalah pada aspek ekonomi yaitu modal untuk kegiatan GHP dan turunnya harga alpukat, aspek teknis yaitu pencucian/pembersihan buah alpukat dan pengelompokkan buah alpukat sesuai grade, dan aspek sosial yaitu pengendalian pascapanen alpukat berdasarkan GHP berbeda dengan pengendalian pascapanen alpukat yang biasa dilakukan petani responden dan belum adanya standar inti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan GHP alpukat pada Gapoktan Karya Bersama belum diterapkan sepenuhnya dengan baik oleh petani dan masih adanya kendala yang dirasakan petani. Disarankan kepada penyuluh sebaiknya lebih mendampingi, mengarahkan, dan membina petani dalam melaksanakan GHP.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Ir. Ifdal, M.Sc |
Uncontrolled Keywords: | Good Handling Practices (GHP), alpukat |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | s1 agribisnis agribisnis |
Date Deposited: | 10 Jun 2024 07:06 |
Last Modified: | 10 Jun 2024 07:06 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/470450 |
Actions (login required)
View Item |