RESISTENSI WERENG BATANG COKLAT (Nilaparvata lugens Stal 1854, HEMIPTERA : DELPHACIDAE) ASAL XI KOTO TARUSAN TERHADAP INSEKTISIDA BERBAHAN AKTIF BPMC (Buthylphenylmethyl Carbamate)

Arifan, Nur Huda (2024) RESISTENSI WERENG BATANG COKLAT (Nilaparvata lugens Stal 1854, HEMIPTERA : DELPHACIDAE) ASAL XI KOTO TARUSAN TERHADAP INSEKTISIDA BERBAHAN AKTIF BPMC (Buthylphenylmethyl Carbamate). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (201kB)
	Text (Bab 1) BAB I. PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (255kB)
	Text (Bab V) BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (171kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (308kB)
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) SKRIPSI FULL TEXT ARIFAN NUR HUDA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Wereng batang coklat (Nilaparvata lugens Stall.) merupakan hama penting pada tanaman padi. Serangan WBC dalam serangan berat dapat menyebabkan kegagalan panen. Salah satu pengendalian WBC menggunakan pestisida sintetik berbahan aktif BPMC (Buthylphenylmethyl Carbamate). Tujuan penelitian untuk mempelajari tingkat resistensi WBC terhadap penggunaan insektisida berbahan aktif BPMC (Buthylphenylmethyl Carbamate) asal XI Koto Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini dilakukan pada WBC populasi standar dan populasi lapangan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dalam 5 perlakuan 5 ulangan. WBC asal XI Koto Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan masih rentan terhadap insektisida berbahan aktif BPMC dengan rasio resistensi 1-1,14. Aplikasi insektisida BPMC pada konsentrasi 0,5-2 kali anjuran mampu menyebabkan mortalitas WBC. Mortalitas tertinggi terjadi pada konsentrasi 1,5-2 kali anjuran. Aplikasi insektisida pada tahap nimfa masih berpengaruh terhadap persentase imago terbentuk baik pada populasi standar maupun populasi lapangan dengan konsentrasi 0,5-1 kali anjuran

Actions (login required)

View Item