PENGARUH DOSIS INOKULUM DAN LAMA FERMENTASI Pleurotus ostreatus TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING, PROTEIN KASAR DAN RETENSI NIROGEN DARI CAMPURAN LIMBAH SAWIT DAN DEDAK

Nur, Habiba (2019) PENGARUH DOSIS INOKULUM DAN LAMA FERMENTASI Pleurotus ostreatus TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING, PROTEIN KASAR DAN RETENSI NIROGEN DARI CAMPURAN LIMBAH SAWIT DAN DEDAK. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (118kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (220kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (241kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (871kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis inokulum dan lama fermentasi dengan Pleurotus ostreatus terhadap kandungan bahan kering, protein kasar dan retensi nitrogen dari campuran limbah sawit dan dedak (LSDF). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 3x2 dengan 3 ulangan. Faktor A (dosis inokulum) yaitu: A1 (6% dari jumlah substrat), A2 (8% dari jumlah substrat), A3 (10% dari jumlah substrat) kemudian faktor B (lama fermentasi) yaitu: B1 (7 hari), dan B2 (9 hari). Peubah yang diamati adalah kandungan bahan kering (%), protein kasar (%BK) dan retensi nitrogen (%BK). Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi antara dosis inokulum dengan lama fermentasi terhadap kandungan bahan kering, tetapi terjadi interaksi berbeda nyata (P<0,01) antara dosis inokulum dan lama fermentasi terhadap kandungan protein kasar dan retensi nitrogen dari campuran limbah sawit dan dedak fermentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa interaksi dosis inokulum 8% dan lama fermentasi 9 hari dengan Pleurotus ostreatus pada campuran limbah sawit dan dedak merupakan kondisi optimal terhadap kandungan protein kasar dan retensi nitrogen. Pada kondisi ini diperoleh kandungan protein kasar 23,67%, retensi nitrogen 54,76% dengan bahan kering 46,05%. Kata kunci: Fermentasi, limbah sawit, Pleurotus ostreatus, protein dan retensi nitrogen.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Ir. Nuraini, MS
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Fakultas Peternakan
Date Deposited: 19 Jul 2019 15:16
Last Modified: 19 Jul 2019 15:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/46960

Actions (login required)

View Item View Item