Nurmaisyah, Nurmaisyah (2024) PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS (CAMPURAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DAN GUANO WALET) DAN BIOSAKA TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ROBUSTA (Coffea canephora L.). Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abtrak)
SKRIPSI_NURMAISYAH_COVER DAN ABSTRACK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (322kB) | Request a copy |
|
Text (Bab I pendahuluan)
SKRIPSI_NURMAISYAH_PENDAHULUAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (304kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar pustaka)
SKRIPSI_NURMAISYAH_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (213kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi full)
SKRIPSI_NURMAISYAH FULL..pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (bab 5 kesimpulan dan saran)
SKRIPSI_NURMAISYAH_KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (189kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian tentang Pengaruh Pemberian Kompos (campuran TKKS dan guano walet) dan Biosaka terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora L.) telah dilakukan di kebun percobaan Kampus III Universitas Andalas Dharmasraya dari bulan November 2023 higga Maret 2024, yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada interaksi antara pemberian kompos (campuran TKKS dan guano walet) dan biosaka terhadap pertumbuhan bibit kopi robusta. Penelitian ini dirancang menurut Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor dengan 4 taraf masing-masing perlakuan dan diulang 3 kali, sehingga diperoleh 48 satuan percobaan yang keseluruhannya dijadikan tanaman sampel. Faktor pertama dosis kompos (campuran TKKS dan guano walet) yang digunakan yaitu 0 g/polybag, 100 g/polybag, 200 g/polybag, 300 g/polybag dan faktor kedua adalah biosaka dengan dosis 0 ml/liter air, 3 ml/liter air, 6 ml/liter air, 9 ml/Liter air. Variabel yang diamati yaitu tinggi bibit, diameter batang, jumlah daun, panjang daun, luas daun, panjang akar, volume akar, berat kering tajuk, berat kering akar, dan rasio tajuk akar. Data hasil pengamatan di analisis dengan uji F dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Multiple Range Test (DMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi interaksi antara pemberian perlakuan kompos (campuran TKKS dan guano walet) dan biosaka terhadap pertumbuhan bibit kopi robusta. Dosis yang terbaik pemberian kompos (campuran TKKS dan guano walet) adalah 100 g/polybag dan dosis yang terbaik pemberian biosaka adalah 6 ml/liter air untuk menunjang pertumbuhan bibit kopi robusta. Kata kunci : Bibit kopi, kompos, tandan kosong kelapa sawit, guano walet, biosaka.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Wulan Kumala Sari SP, MP., Ph. D |
Uncontrolled Keywords: | Bibit kopi, kompos, tandan kosong kelapa sawit, guano walet, biosaka. |
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 05 Jun 2024 10:22 |
Last Modified: | 05 Jun 2024 10:22 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/469586 |
Actions (login required)
View Item |