Prediksi Distribusi Pergerakan Kargo di Pelabuhan Besar Indonesia dengan Model Gravity

Fikri, Chairil (2024) Prediksi Distribusi Pergerakan Kargo di Pelabuhan Besar Indonesia dengan Model Gravity. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (132kB)
	Text (Bab 1 (Pendahuluan)) Bab 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (322kB)
	Text (Kesimpulan) Kesimpulan.pdf - Published Version Download (144kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (205kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (31MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia memiliki potensi besar di bidang kelautan dan perikanan karena wilayahnya yang luas, terdiri dari lebih dari 17.000 pulau dan terdiri dari 30% daratan dan 70% lautan. Oelah sebab itu Indonesia membutuhkan transportasi laut yang mendukung agar aktifitas-aktifitas yang diperlukan oleh penduduk Indonesia dapat berkembang. Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan pertambahan populasi penduduk yang juga meningkat, pergerakan barang dengan menggunakan kapal kargo akan lebih banyak terjadi. Dengan begitu perencanaan pergerakan kargo Pelabuhan Besar di Indonesia harus diperhitungkan untuk masa yang akan datang agar penggunaan pelabuhan dapat bertahan dalam jangka waktu yang panjang. Penelitian ini dilakukan untuk membuat prediksi trip generation dan trip distribution pergerakan kargo antar Pelabuhan Besar di Indonesia di masa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan Analisa regresi untuk mendapatkan model dari produksi dan tarikan pergerakan kargo. Selanjutnya menggunakan model Gravity Doubly Constrained untuk memprediksi distribusi pergerakan kargo antar Pelabuhan Besar di Indonesia. Sedangkan untuk mendapatkan fungsi hambatan yang digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan aplikasi Easy Fit. Hasil penelitian ini didapatkan jumlah produksi pergerakan kargo paling banyak di Pelabuhan Merak (Banten) dan jumlah tarikan pergerakan kargo yang paling banyak terdapat di Pelabuhan Tanjung Priok (DKI Jakarta) untuk tahun 2030, 2035 maupun 2040. Total produksi dan tarikan pergerakan di Pelabuhan Besar Indonesia pada tahun 2030 yaitu 150.608 ton, tahun 2035 sebanyak 166.028 ton dan tahun 2040 sebanyak 181.447 ton. Dan pergerakan kargo antar pelabuhan yang paling besar di Pelabuhan Tanjung Priok (DKI Jakarta) dan Pelabuhan Merak (Banten).

Actions (login required)

View Item