HUBUNGAN KADAR PHOSPHORYLATED TAU (P-TAU) SERUM DENGAN SEVERITAS DAN OUTCOME PADA PASIEN CEDERA KEPALA TRAUMATIK

Istiqomah, Istiqomah (2024) HUBUNGAN KADAR PHOSPHORYLATED TAU (P-TAU) SERUM DENGAN SEVERITAS DAN OUTCOME PADA PASIEN CEDERA KEPALA TRAUMATIK. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER_ABSTRAK_merged (21).pdf - Published Version

Download (490kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (70kB)
[img] Text (BAB Kesimpulan dan Saran)
BAB KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (57kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (207kB)
[img] Text (Full Teks)
FULL TEKS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

HUBUNGAN KADAR PHOSPHORYLATED TAU (P-TAU) SERUM DENGAN SEVERITAS DAN OUTCOME PADA PASIEN CEDERA KEPALA TRAUMATIK ABSTRAK Latar Belakang: Cedera kepala traumatik merupakan salah satu penyebab utama mortalitas dan disabilitas pada usia produktif. Diagnosis dan severitas cedera kepala traumatik saat ini bergantung pada pemeriksaan fisik dan neuroimaging, namun tidak selamanya pemeriksaan neuroimaging dapat dilakukan. Oleh sebab itu diperlukan pemeriksaan lain berupa biomarker berbasis darah, salah satunya adalah kadar phosphorylated Tau (p-tau) serum. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan antara kadar p-tau serum dengan severitas dan outcome pada pasien cedera kepala traumatik. Metode: Penelitian ini merupakan studi komparatif dengan desain cross-sectional. Subjek adalah pasien cedera kepala traumatik yang masuk IGD RSUP Dr. M. Djamil Padang. Severitas dinilai menggunakan Glasgow Coma Scale (GCS) dan mengelompokkannya menjadi ringan dan sedang hingga berat. Outcome dinilai dengan Glasgow Outcome Scale (GOS) dan mengelompokkannya atas baik dan buruk. Kadar p-tau serum diukur dengan metode ELISA. Analisis data dilakukan dengan SPSS. Hasil: Subjek penelitian terdiri dari 35 orang cedera kepala ringan dan 35 orang cedera kepala sedang hingga berat. Nilai median kadar p-tau serum adalah 165,84 (126,18-463,85) ng/L pada cedera kepala ringan dan 177,68 (87,62-591,93) ng/L pada cedera kepala sedang hingga berat. Terdapat perbedaan kadar p-tau antara cedera kepala ringan dan sedang hingga berat dengan nilai =0,029. Kadar p-tau serum pada outcome baik adalah 167,21 (87,62- 463,85) dan pada outcome buruk adalah 187,04 (137,75-591,93). Terdapat perbedaan kadar p-tau antara outcome baik dan buruk dengan nilai p=0,014. Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara kadar p-Tau serum dengan severitas dan outcome pada pasien cedera kepala traumatik. Kata kunci: Cedera kepala traumatik, outcome, severitas, phosphorylated Tau.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr. dr. Yuliarni Syafrita, Sp.N(K)
Uncontrolled Keywords: Cedera kepala traumatik, outcome, severitas, phosphorylated Tau
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 03 Jun 2024 07:26
Last Modified: 03 Jun 2024 07:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/468170

Actions (login required)

View Item View Item