PENGGUNAAN BEBERAPA LEVEL SERAT KASAR DAN EFEKNYA SETELAH PEMULIHAN TERHADAP INTAKE PROTEIN, LAJU PERTUMBUHAN, KARKAS, DAN RASIO EFISIENSI PROTEIN PADA AYAM BROILER

Tiffani, Mita Agdar (2019) PENGGUNAAN BEBERAPA LEVEL SERAT KASAR DAN EFEKNYA SETELAH PEMULIHAN TERHADAP INTAKE PROTEIN, LAJU PERTUMBUHAN, KARKAS, DAN RASIO EFISIENSI PROTEIN PADA AYAM BROILER. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover Tiffani.pdf - Published Version Download (152kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 (Pendahuluan)) BAB 1 PENDAHULUAN TIFFANI.pdf - Published Version Download (285kB) | Preview
Preview	Text (BAB akhir (Penutup/Kesimpulan)) BAB V KESIMPULAN TIFFANI.pdf - Published Version Download (106kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA TIFFANI.pdf - Published Version Download (232kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TIFFANI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

PENGGUNAAN BEBERAPA LEVEL SERAT KASAR DAN EFEKNYA SETELAH PEMULIHAN TERHADAP INTAKE PROTEIN, LAJU PERTUMBUHAN, KARKAS, DAN RASIO EFISIENSI PROTEIN PADA AYAM BROILER TIFFANI MITA AGDAR, dibawah bimbingan Dr. Ir. Sabrina, MP dan Dr. Ir. Zulkarnain, MS Bagian Teknologi Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas Kampus II Payakumbuh, 2019 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa level serat kasar dan efeknya setelah pemulihan terhadap intake protein, laju pertumbuhan, karkas, dan rasio efisiensi protein pada ayam broiler. Penggunaan beberapa level serat kasar diberikan awal minggu ke-2 hingga minggu ke-3. Kemudian awal minggu ke-4 hingga minggu ke-6 dilakukan refeeding (fase pemulihan) dengan pemberian ransum berserat kasar normal. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen, dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 7 ulangan, setiap unit ulangan terdiri dari 6 ekor ayam broiler strain Cobb CP-707. Perlakuan dalam penelitian ini terdiri dari A (SK 4%), B (SK 6%) dan C (SK 7,5%). Parameter yang diamati adalah intake protein, laju pertumbuhan, bobot dan persentase karkas serta rasio efisiensi protein. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan serat kasar hingga 7,5% memberikan pengaruh yang tidak nyata (P<0,05) terhadap intake protein, laju pertumbuhan, karkas dan rasio efisiensi protein. Pemberian serat kasar normal (4%) pada masa pemulihan sampai akhir penelitian memberikan respon yang sama terhadap intake protein, laju pertumbuhan, karkas, dan rasio efisiensi protein. Kata Kunci : Serat Kasar, Masa Pemulihan, Intake Protein, Laju Pertumbuhan, Karkas, Rasio Efisiensi Protein

Actions (login required)

View Item