Dita, Olenda Harefa (2024) Profil Metabolit Minyak Atsiri Kulit Buah dan Daun Jeruk Kasiak (Citrus amblycarpa (Hassk.) Ochse) serta Uji Aktivitas Antioksidan dan Penyembuhan Luka secara In Vitro. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
COVER+ABSTRAK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 27 May 2025. Download (249kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 27 May 2025. Download (173kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 27 May 2025. Download (354kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 27 May 2025. Download (184kB) |
|
Text (Full Skripsi)
SKRIPSI WATERMARK FIX_2011012001_DITA OLENDA HAREFA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 27 May 2025. Download (7MB) |
Abstract
Citrus amblycarpa (Hassk.) Ochse atau jeruk kasiak dilaporkan memiliki berbagai bioaktivitas pada ekstraknya. Akan tetapi penelitian terkait penyembuhan luka dari minyak atsirinya belum ditemukan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antioksidan dan penyembuhan luka dari minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasiak. Minyak atsiri diekstraksi dengan metode hidrodistilasi dan kandungan kimianya diidentifikasi dengan spektroskopi GC-MS. Aktivitas antioksidan ditentukan dengan metode ABTS dan FRAP. Aktivitas penyembuhan luka dilakukan melalui uji in vitro terhadap kultur sel fibroblast embrio mencit menggunakan uji proliferasi dengan MTT assay dan uji migrasi dengan scratch assay. Data dianalisis menggunakan ANOVA satu arah. Komponen utama minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasiak adalah d-limonene. Komponen lain seperti γ-terpinene dan l-β-pinene ditemukan pada kulit buah. Sedangkan citronellal dan sabinene ditemukan pada daunnya. Hasil uji antioksidan dengan metode ABTS minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasiak didapatkan nilai IC50 3324,924 µg/mL dan 1512,356 µg/mL. Sedangkan dengan metode FRAP minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasiak didapatkan nilai FRAP 5,256 µmol Fe(II)/mg dan 6,584 µmol Fe(II)/mg. Hasil uji aktivitas penyembuhan luka menunjukkan minyak atsiri kulit buah kasiak meningkatkan proliferasi >100% sedangkan untuk minyak atsiri daun hanya sebesar 92,43%. Persentase penutupan luka tertinggi setelah 48 jam inkubasi adalah pada konsentrasi 0,1 µg/mL untuk kedua minyak atsiri. Dapat disimpulkan bahwa minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasiak tidak menunjukkan aktivitas antioksidan tetapi dapat meningkatkan proliferasi dan migrasi sel fibroblast yang berperan dalam penyembuhan luka. Kata kunci: Kasiak, minyak atsiri, GC-MS, antioksidan, penyembuhan luka
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi |
Depositing User: | S1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 27 May 2024 07:05 |
Last Modified: | 27 May 2024 07:05 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/467588 |
Actions (login required)
View Item |