EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI NAGARI SUNGAI KAMBUT KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA

Ade, Septian H (2024) EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI NAGARI SUNGAI KAMBUT KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK ADE.pdf - Published Version

Download (406kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (57kB)
[img] Text (BAB V Penutup (Kesimpulan dan Saran))
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version

Download (51kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (118kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text ADE.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Evaluasi kesesuaian lahan adalah usaha penilaian suatu lahan untuk penggunaan tertentu pada suatu daerah. Penelitian ini telah dilaksanakan di Nagari Sungai Kambut yang bertujuan untuk mengetahui kelas kesesuaian lahan dan membuat peta kelas kesesuaian lahan aktual dan potensial untuk tanaman sawit dengan luas 1.386 ha. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode survei yang meliputi tahapan pengumpulan data sekunder, pra survei untuk memperoleh Satuan Lahan (SL) dan titik sampel, survei utama untuk pengambilan sampel dan analisis tanah di Laboratorium Agronomi PT. Bina Pratama Sakato Jaya. Hasil penelitian kesesuaian lahan aktual pada Satuan Lahan (SL) 1 dan 6 yaitu tidak sesuai (N) sub kelas Neh dengan faktor pembatas bahaya erosi. Pada Satuan Lahan (SL) 2 dan 5 yaitu cukup sesuai (S2) sub kelas S2wa, nr dengan faktor pembatas ketersediaan air dan retensi hara. Pada Satuan Lahan (SL) 3 dan 7 yaitu sesuai marjinal (S3) sub kelas S3eh dengan faktor pembatas bahaya erosi. Pada Satuan Lahan (SL) 4 yaitu cukup sesuai (S2) sub kelas S2wa, nr, eh dengan faktor pembatas ketersediaan air, retensi hara, dan bahaya erosi. Pada kelas kesesuaian potensial, Satuan Lahan (SL) yang tergolong sesuai marjinal (S3) yaitu Satuan Lahan (SL) 3 dan 7 dapat ditingkatkan menjadi cukup sesuai (S2), sedangkan untuk kelas kesesuaian lahan yang tergolong tidak sesuai (N) yaitu Satuan Lahan (SL) 1 dan 6 tidak dapat ditingkatkan. Untuk dapat mendapatkan hasil yang optimal untuk pengembangan sektor tanaman sawit dapat dilakukan perbaikan berdasarkan faktor pembatas dan sesuai kaedah konservasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Edwin, Sp.
Uncontrolled Keywords: evaluasi, satuan lahan, survei, faktor pembatas
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 22 May 2024 07:21
Last Modified: 22 May 2024 07:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/467290

Actions (login required)

View Item View Item