Implementasi Metode Fuzzy C-Means Untuk Pengelompokan Wilayah Stunting Di Provinsi Sumatera Barat

Ningsih, Rahayu (2024) Implementasi Metode Fuzzy C-Means Untuk Pengelompokan Wilayah Stunting Di Provinsi Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (113kB)
	Text (Bab IV Penutup) Bab IV Penutup.pdf - Published Version Download (93kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (96kB)
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Stunting pada balita terjadi ketika tinggi badan berada dibawah standar normal dari yang seharusnya. Meskipun prevalensi stunting di Indonesia mengalami penurunan dari 27,6% menjadi 21,6% dari tahun 2020 hingga 2022, nilai ini masih melebihi prevalensi target yang ditetapkan oleh WHO. Provinsi Sumatera Barat adalah salah satu provinsi yang berkontribusi signifikan terhadap prevalensi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan 19 kabupaten dan kota ke dalam kelompok rentan stunting berdasarkan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap penurunan stunting berupa ketersedian puskesmas, posyandu aktif, dokter, bidan, ahli gizi, persentasi BBLR, kecukupan layanan kesehatan bayi dan balita yang diperoleh dari dinas kesehatan Sumatera Barat. Dengan menggunakan metode Fuzzy C-Means, penelitian ini mengidentifikasi empat kabupaten/kota dengan rentan stunting tinggi, delapan kabupaten/kota dengan stunting sedang, dan tujuh kabupaten/kota dengan stunting rendah. Komputasi dilakukan menggunakan perangkat lunak Matlab.

Actions (login required)

View Item