HUBUNGAN FAKTOR DEMOGRAFI DENGAN PENDAPAT MASYARAKAT TENTANG CARA MENGATASI TRAUMA MUSKULOSKELETAL BERDASARKAN HEALTH BELIEF MODEL DI KOTA SAWAHLUNTO

Fadhlan, Agusma Wanra (2024) HUBUNGAN FAKTOR DEMOGRAFI DENGAN PENDAPAT MASYARAKAT TENTANG CARA MENGATASI TRAUMA MUSKULOSKELETAL BERDASARKAN HEALTH BELIEF MODEL DI KOTA SAWAHLUNTO. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (123kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (55kB)
[img] Text (BAB 7 Penutup)
BAB 7 Penutup.pdf - Published Version

Download (34kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (128kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Angka kejadian trauma muskuloskeletal di Kota Sawahlunto tergolong tinggi dengan jumlah 3.268 orang dalam satu tahun. Untuk mengobati trauma muskuloskeletal tersebut, masih banyak masyarakat yang bingung untuk memilih pengobatan secara tradisional atau medis. Di Sumatera Barat pengobatan trauma muskuloskeletal secara tradisional dikenal dengan sebutan dukun patah tulang. Pandangan untuk memilih pengobatan trauma muskuloskeletal dipengaruhi oleh suatu teori yang bernama health belief model. Berbagai faktor yang diduga berhubungan diantaranya faktor usia, jenis kelamin dan pekerjaan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross-sectional kepada 346 responden di Kota Sawahlunto dari bulan Juli sampai Agustus 2023. Data dikumpulkan menggunakan metode consecutive sampling. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisis Chi-Square didapatkan usia dengan perceived susceptibility (p=0,011), tidak ada hubungan jenis kelamin dengan pendapat masyarakat, dan hubungan pekerjaan dengan perceived susceptibility (0,004), pekerjaan dengan perceived benefits (0,041), pekerjaan dengan perceived barrier (0,027), dan pekerjaan dengan cues to action (0,038). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara usia dengan perceived susceptibility, tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan pendapat masyarakat, dan terdapat hubungan signifikan antara pekerjaan dengan perceived susceptibility, perceived benefits, perceived barrier, dan cues to action.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. dr. Rima Semiarty, MARS, Sp.KKLP, FISPH, FISCM
Uncontrolled Keywords: Trauma muskuloskeletal, health belief model, dukun patah tulang
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 24 Apr 2024 03:43
Last Modified: 24 Apr 2024 03:43
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/466023

Actions (login required)

View Item View Item