AFIFA, FAUZIA (2024) POTENSI KONSORSIUM BAKTERI ENDOFIT TERHADAP PERTUMBUHAN Helminthosporium oryzae Breda de Haan PENYEBAB PENYAKIT BERCAK COKELAT PADA TANAMAN PADI. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
Text (COVER & ABSTRAK)
COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (122kB) |
|
Text (BAB I. PENDAHULUAN)
BAB I. PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (101kB) |
|
Text (BAB V. PENUTUP)
BAB V. PENUTUP.pdf - Published Version Download (54kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (277kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Helminthosporium oryzae merupakan salah satu patogen penting pada tanaman padi yang menyebabkan kerusakan dan kehilangan hasil hingga 45%. Pemanfaatan konsorsium bakteri endofit sebagai agens hayati adalah salah satu pengendalian yang ramah lingkungan. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan konsorsium bakteri endofit yang efektif dalam menekan pertumbuhan H. oryzae secara in vitro. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 7 perlakuan dalam 3 ulangan. Perlakuan terdiri dari A (kontrol), perlakuan B (Serratia marcescens ULG1E4; Serratia marcescens JB1E3), perlakuan C (Bacillus sp. HI; Serratia marcescens JB1E3), perlakuan D (Bacillus sp. HI; Bacillus sp. SJI; Serratia marcescens JB1E3), perlakuan E (Serratia marcescens ULG1E4; Serratia marcescens JB1E3; Serratia marcescens JB1E2), perlakuan F (Bacillus sp. HI; Bacillus sp. SJI), dan perlakuan G (Bacillus sp. SJI; Serratia marcescens ULG1E4). Uji kemampuan konsorsium bakteri endofit dalam menekan pertumbuhan H. oryzae diuji dengan metode dual culture dan peracunan media. Parameter pengamatan meliputi daya hambat konsorsium bakteri endofit, daya hambat metabolit konsorsium bakteri endofit, berat segar dan berat kering jamur. Perlakuan G (Bacillus sp. SJI; Serratia marcescens ULG1E4), B (Serratia marcescens ULG1E4; Serratia marcescens JB1E3), dan E (Serratia marcescens ULG1E4; Serratia marcescens JB1E3; Serratia marcescens JB1E2), efektif dalam menekan pertumbuhan H. oryzae dengan daya hambat suspensi bakteri 61,28%, 62,93%, 63,55%, dan daya hambat metabolit sekunder 96.93%, 94,21%, 97,60%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Zurai Resti, SP. MP. |
Uncontrolled Keywords: | Daya hambat, kompetisi, antibiosis, dual culture, metabolit sekunder |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 04 Apr 2024 03:16 |
Last Modified: | 04 Apr 2024 03:16 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/465924 |
Actions (login required)
View Item |