Implementasi Program Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Kelurahan Padang Sarai Kecamatan Koto Tangah Kota Padang

Fatma, Ainil (2024) Implementasi Program Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Kelurahan Padang Sarai Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover & Abstract) COVER ABSTRAK.pdf - Published Version Download (56kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (211kB)
	Text (BAB AKHIR) BAB VI.pdf - Published Version Download (30kB)
	Text (DAPUS) DAFTAR PUSTAKA (1).pdf - Published Version Download (77kB)
	Text (SKRIPSI FULL) Skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena kasus kekerasan pada anak yang mengkhawatirkan, peningkatan pesat angka kekerasan pada anak pada tahun 2021 di Kota Padang dan bagaimana kebanyakan pelaku kekerasan adalah orang terdekat korban. Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) muncul sebagai program/gerakan perlindungan dan pencegahan kekerasan pada anak di tingkat desa yang digagas oleh Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA). Kelurahan Padang Sarai sebagai salah satu kelurahan yang memiliki PATBM, memiliki angka kasus kekerasan pada anak yang lebih tinggi dibanding kelurahan lainnya di Kota Padang. PATBM memiliki dua tujuan, yakni pencegahan kekerasan pada anak dan penanganan kekerasan pada anak. Pada PATBM Kelurahan Padang Sarai penerapan yang berjalan hanya penanganan kekerasan saja, sedangkan upaya pencegahannya belum terlaksana. Penelitian ini menggunakan teori implementasi Van Meter dan Van Horn yang memiliki 6 variabel, yaitu Standar dan Sasaran Kebijakan, Sumberdaya, Hubungan Antar Organisasi, Karakteristik Agen Pelaksana, Kondisi Sosial, Politik, dan Ekonomi, serta Disposisi Implementor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif-deskripstif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa program Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Kelurahan Padang Sarai tidak berjalan sebagaimana mestinya. Hal ini dikarenakan tidak adanya dana sebagai sumberdaya finansial untuk keberlanjutan program, kemudian sikap kader/aktivis PATBM sebagai implementor juga terlihat kurang antusias untuk melanjutkan pelaksanaan program.

Actions (login required)

View Item