INVENTARISASI PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR PADA TALAS (Colocasia esculenta (L.) Schott) DI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

Purnama, Aditya (2024) INVENTARISASI PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR PADA TALAS (Colocasia esculenta (L.) Schott) DI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstract) Cover Skripsi.pdf - Published Version Download (545kB)
	Text (Bab 1. Pendahuluan) Bab 1.pdf - Published Version Download (243kB)
	Text (Bab 5. Kesimpulan dan Saran) Bab 5.pdf - Published Version Download (216kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (238kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (69MB)

Abstract

Talas merupakan salah satu umbi-umbian yang banyak ditanam di Indonesia. Salah satu faktor yang mempengaruhi produktivitas tanaman talas adalah serangan penyakit yang disebabkan oleh jamur. Kurangnya informasi mengenai jamur patogen penyebab penyakit menyebabkan pengendalian penyakit tidak dapat dilakukan dengan baik. Penelitian inventarisasi penyakit yang disebabkan oleh jamur pada talas telah dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan tujuan untuk mendapatkan jenis jamur patogen penyebab penyakit dan mengetahui tingkat serangan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh jamur patogen pada lahan budidaya talas di kabupaten Kepulauan Mentawai. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 hingga bulan Februari 2023 di lahan budidaya talas di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat dan Laboratorium Fitopatologi Departemen Proteksi Tanaman. Survei lapangan dilakukan dengan metode Purposive Random Sampling dengan kriteria lokasi yang dijadikan tempat survei mempunyai luas lahan ≥ 2500 m2 dan pengambilan sampel dipilih berdasarkan tingkat produksi talas tertinggi di di tiga desa (Desa Sikakap, Desa Sioban, dan Desa sikabaluan). Dari penelitian yang dilakukan didapatkan 3 jenis jamur patogen pada tanaman talas di Kabupaten Kepulauan Mentawai yaitu Phytophthora colocasiae penyebab hawar daun dengan persentase serangan sebesar 30,4% dan intensitas serangan sebesar 17,3%, Cladosporium colocasiae penyebab ghost spot dengan persentase serangan 19,4% dan intensitas serangan sebesar 10,2%, dan Sclerotium rolfsii penyebab busuk pangkal batang dengan persentase serangan sebesar 2,9%.

Actions (login required)

View Item