Alfiani, Farida (2023) DIGITALISASI DAN PERTUMBUHAN HIJAU INKLUSIF: BUKTI EMPIRIS MENURUT PROVINSI DI INDONESIA. Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (132kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (186kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (163kB) |
|
Text (Bab 6 Penutup)
Bab Akhir.pdf - Published Version Download (49kB) |
|
Text (Tesis Full Text)
Tesis Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Paradigma pembangunan saat ini tidak hanya berfokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga inklusi sosial dan keberlanjutan lingkungan, yang terangkum dalam konsep pertumbuhan hijau inklusif. Salah satu faktor yang disebut potensial mendukung pertumbuhan hijau inklusif adalah digitalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran digitalisasi terhadap pertumbuhan hijau inklusif pada level provinsi di Indonesia tahun 2013-2021. Untuk mengukur capaian pertumbuhan hijau inklusif dibangun sebuah indeks komposit menggunakan 19 indikator yang mencakup dimensi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Sedangkan digitalisasi diukur menggunakan tiga pendekatan yaitu Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK); subindeks penyusun IP-TIK; dan persentase penggunaan TIK yang mencakup internet, telepon seluler, komputer, dan telepon kabel. Hasil penghitungan indeks komposit memperlihatkan bahwa capaian pertumbuhan hijau inklusif Indonesia berada pada kategori sedang. Provinsi di Kawasan Timur Indonesia cenderung rendah pada capaian dimensi sosial, sedangkan provinsi di Kawasan Barat Indonesia cenderung rendah capaiannya pada dimensi lingkungan. Selanjutnya hasil pemodelan regresi data panel dinamis dengan pendekatan System Generalized Method of Moment (SGMM) menunjukkan meningkatnya akses terhadap TIK terbukti berdampak positif terhadap pertumbuhan hijau inklusif di Indonesia, sebaliknya meningkatnya penggunaan TIK justru berdampak negatif. Temuan lain penelitian ini adalah meningkatnya penggunaan telepon seluler dan internet berpengaruh positif, sedangkan meningkatnya kepemilikan komputer dan telepon kabel justru berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan hijau inklusif di Indonesia baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Kata Kunci: digitalisasi, indeks komposit, Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK), pertumbuhan hijau inklusif, regresi data panel dinamis
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof.Ir. Rudi Febriamansyah, M.Sc .,Ph.D |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | s2 perencanaan pembangunan |
Date Deposited: | 01 Mar 2024 03:09 |
Last Modified: | 01 Mar 2024 03:09 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/464958 |
Actions (login required)
View Item |