Model Matematis untuk Memprediksi Tingkat Kematangan Buah Alpukat (Persea americana) Varietas Tongar Berdasarkan Konsentrasi Oksigen (O2) DAN KARBONDIOKSIDA (CO2)

Lingga, Pais Pamenan (2024) Model Matematis untuk Memprediksi Tingkat Kematangan Buah Alpukat (Persea americana) Varietas Tongar Berdasarkan Konsentrasi Oksigen (O2) DAN KARBONDIOKSIDA (CO2). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (ABSTRAK DAN COVER)
ABSTRAK dan Cover.pdf - Published Version

Download (151kB)
[img] Text (BAB 1)
PDF SKRIPSI-11-13.pdf - Published Version

Download (122kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (63kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAPUS.pdf - Published Version

Download (228kB)
[img] Text (FULL TEXT)
PDF SKRIPSI-2-71_merged.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Buah alpukat (Persea americana) merupakan salah satu komoditas potensial yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat. Guna memenuhi kebutuhan pemintaan pasar yang cukup tinggi dari masyarakat sehingga mendorong pemerintah dengan masyarakat Provinsi Sumatera Barat melakukan pembudidayaan berbagai varietas buah alpukat di Provinsi Sumatera Barat salah satu diantaranya yaitu buah alpukat varietas Tongar. Buah alpukat ini berasal dari Desa Tongar, Kecamatan Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat dan memilki keunggulan bobot yang besar serta warna daging buah seperti warna mentega. Sebagian besar masyarakat menilai kematangan buah alpukat melalui bentuk fisik buah alpukat seperti menilai warna buah dan kekerasan pada buah alpukat sehingga kerap kali bernilai subjektif. Oksigen (O2) dan karbondioksida (CO2) memiliki peranan yang penting terhadap proses kematangan buah alpukat karena melalui penyerapan oksigen dan pelepasan karbondioksida buah alpukat dapat melakukan proses respirasi yang diikuti juga dengan kenaikan zat etilen pada buah. Tujuan dari menilai kematangan buah alpukat berdasarkan konsentrasi oksigen dan karbondioksida tentu merupakan hal yang sangat membantu dan mempercepat prediksi kematangan buah alpukat sehingga tidak merugikan petani dan konsumen. Penelitian prediksi kematangan buah alpukat menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dan dihasilkan sebuah pemodelan matematis berdasarkan konsentrasi oksigen dan karbondioksida serta dapat menjadi informasi bagaimana hubungan antara konsetrasi oksigen dan karbondioksida terhadap fisik buah alpukat. Akurasi pemodelan matematis pada penelitian prediksi kematangan buah alpukat dinilai cukup akurat berdasarkan nilai standar interval korelasi yaitu pada nilai berat dan kekerasan mempunyai nilai R2 terhadap oksigen yaitu 1. Sedangkan pada penggunaan konsentrasi karbondioksida mendapatkan nilai R2 sebesar 1 dan 0,83.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Khandra Fahmy, S.TP, MP, Ph.D
Uncontrolled Keywords: Alpukat Tongar, Tingkat Kematangan, Model
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian
Depositing User: S1 Teknik Pertanian
Date Deposited: 29 Feb 2024 07:37
Last Modified: 29 Feb 2024 07:37
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/464550

Actions (login required)

View Item View Item