Faisal, Ashar (2024) Analisis Penempatan Gedung Evakuasi Vertikal (Shelter) Tsunami Berdasarkan Jumlah dan Lokasi (Studi Kasus: Kecamatan Koto Tangah-Kota Padang). Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (65kB) |
|
Text (Bab 1. Pendahuluan)
Bab 1. Pendahuluan.pdf - Published Version Download (695kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (195kB) |
|
Text (Bab V. Penutup)
Bab V. Penutup.pdf - Published Version Download (66kB) |
|
Text (Full Text)
Laporan Penelitian.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kecamatan Koto Tangah merupakan kecamatan yang sebagian daerahnya terletak di pesisir pantai, sehingga rawan akan bencana tsunami. Jumlah shelter tsunami yang ada di daerah zona merah Kecamatan Koto Tangah hanya 3 buah, serta banyaknya paparan (exsposure) di Zona merah tsunami Kecamatan Koto Tangah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebaran shelter resmi di Kecamatan Koto Tangah, sebaran shelter rencana, dan cakupan area pelayanan shelter. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Pada penelitian ini yang dibahas adalah jumlah dan lokasi shelter serta menentukan lokasi dari shleter tsunami rencana serta untuk mengetahui cakupan area yang dapat dilayani shelter tersebut dengan bantuan aplikasi GIS. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil analisis data berupa: (1) Terdapat 9 kelurahan (kel.) yang berada di zona merah tsunami Kecamatan Koto Tangah yang masuk kategori tidak terlayani oleh shelter resmi yaitu Kel. Padang Sarai, Kel. Batipuh Panjang, Kel. Lubuk Buaya, Kel. Pasia Nan Tigo, Kel. Batang Kabung Ganting, Kel. Koto Pulai, Kel. Koto Panjang Ikua Koto, Kel Dadok Tunggul Hitam, dan sebagian di Kel. Parupuk Tabing. (2) Shelter rencana dan titik horizontal yang dianalisis didapatkan bahwa seluruh daerah zona merah Koto Tangah dapat dilayani oleh shelter, dan shelter rencana pada rentang waktu 34,5 menit dengan jarak 1554,57 m, artinya masyarakat yang berada di zona merah tsunami dapat melakukan evakuasi dengan aman sebelum bencana tsunami datang. (3) Perlu penambahan 6 shelter rencana di Kel. Padang Sarai, Kel. Lubuk Buaya, Kel. Pasie Nan Tigo, Kel.Batang Kabung Ganting, dan Kel. Parupuk Tabing dengan masing-masing ketinggian shelter rencana yaitu 8,5 meter.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir. Rika Ampuh Hadiguna, MT, IPU, ASEAN Eng |
Uncontrolled Keywords: | Shelter; Lokasi; Tsunami; Evakuasi; Inundasi |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | S2 Profesi Insinyur |
Date Deposited: | 29 Feb 2024 08:40 |
Last Modified: | 29 Feb 2024 08:40 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/464456 |
Actions (login required)
View Item |