KARAKTERISASI MIKROPLASTIK PADA IKAN NILA (Oreochromis niloticus) HASIL BUDIDAYA DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BATANG KURANJI KOTA PADANG

Ativa, Yulanda (2024) KARAKTERISASI MIKROPLASTIK PADA IKAN NILA (Oreochromis niloticus) HASIL BUDIDAYA DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BATANG KURANJI KOTA PADANG. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version Download (321kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) Text (BAB 1 Pendahuluan).pdf - Published Version Download (122kB)
	Text (BAB 5 Penutup) Text (BAB 5 Penutup).pdf - Published Version Download (52kB)
	Text (Daftar Pustaka) Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (394kB)
	Text (Skripsi full text) Text (Tugas Akhir Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi dan karakteristik mikroplastik pada air sungai, kolam dan ikan Nila ( Oreochromis niloticus) serta menganalisis perubahan spasial dan temporal dan korelasi antara konsentrasi mikroplastik di air dengan ikan yang berada di Daerah Aliran Sungai Batang Kuranji. Analisis laboratorium sampel air dan ikan menggunakan literatur Massura dan Foekema dengan metode gravimetri. Destruksi sampel air 200 mL menggunakan H2O2 dan insang dan saluran pencernaan menggunakan KOH. Analisis visual bentuk, warna dan ukuran mikroplastik menggunakan mikroskop perbesaran 40x dan 100x dan analisis jenis polimer menggunakan metode Fourier Transform Infra Red (FTIR) spektroskopi. Rata-rata konsentrasi mikroplastik air sungai yaitu 20-30 partikel/L dan air kolam 21,67-26,67 partikel/L. Rata-rata konsentrasi mikroplastik pada insang dan saluran pencernaan yaitu 4,33-4,44 partikel/ikan dan 4,78-7 partikel/ikan. Biokonsentrasi faktor <1 dengan nilai akumulatif rendah. Bentuk mikroplastik paling dominan pada sampel air dan ikan adalah fiber, warna mikroplastik yang dominan adalah biru dan ukuran mikroplastik yang dominan yaitu LMP (Large Micro plastics). Jenis Polimer yang dominan pada sampel air dan ikan adalah Polyethylene Terephthalate (PET). Hasil analisis spasial dan temporal menggunakan Uji One Way ANOVA (terdistribusi normal) dan Kruskal Wallis (tidak terdistribusi normal) menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan (p>0,05) antara perbedaan lokasi dan waktu pengambilan sampel terhadap konsentrasi mikroplastik. Hasil analisis Korelasi Pearson (terdistribusi normal) dan Rank Spearman (tidak terdistribusi normal) menyatakan konsentrasi mikroplastik pada air sungai berpengaruh pada air kolam. Konsentrasi air sungai dan air kolam berpengaruh terhadap konsentrasi mikroplastik pada ikan.

Actions (login required)

View Item