INVENTARISASI DAN TINGKAT SERANGAN JAMUR DAN BAKTERI PENYEBAB PENYAKIT PADA DAUN MENTIMUN (Cucumis sativus L.) DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Arjun, Tasya Arnetta (2024) INVENTARISASI DAN TINGKAT SERANGAN JAMUR DAN BAKTERI PENYEBAB PENYAKIT PADA DAUN MENTIMUN (Cucumis sativus L.) DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (COVER + ABSTRAK)
COVER + ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (289kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (268kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (209kB)
[img] Text (DAPUS)
DAPUS.pdf - Published Version

Download (491kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu penyebab rendahnya hasil dari tanaman mentimun adalah adanya serangan dari jamur dan bakteri. Inventarisasi dan tingkat serangan jamur dan bakteri penyebab penyakit pada daun mentimun di Kabupaten Padang Pariaman telah dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui jenis jenis jamur dan bakteri penyebab penyakit pada daun mentimun serta tingkat serangannya. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk survei lapangan dan pengamatan laboratorium. Penentuan sampel menggunakan metode Multiple Stage Sampling (pengambilan sampel acak bertingkat) dengan kriteria luas tanam mentimun tertinggi dan umur tanaman 15 hari. Lahan yang dijadikan sampel, di sub sampel dengan ukuran 10x10 m. Selanjutnya, tanaman di sub sampel lagi menjadi 5 titik secara diagonal dengan total tanaman 10 per lahan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan 3 jenis jamur patogen dan 1 bakteri patogen yang menyerang daun mentimun. Jamur yang menyerang yaitu jamur Pseudoperonospora cubensis penyebab penyakit embun bulu dengan rata-rata persentase tanaman terserang 90,55%, rata-rata persentase daun terserang 21,80%, dan rata-rata intensitas penyakit 9,95%. Jamur Erysiphe chicoracearum penyebab penyakit embun tepung dengan rata-rata persentase tanaman terserang 80,27%, rata-rata persentase daun terserang 13,21%, dan rata-rata intensitas penyakit 7,64%. Jamur Alternaria cucumerina penyebab penyakit hawar daun alternaria dengan rata-rata persentase tanaman terserang 35,55%, rata-rata persentase daun terserang 3,36%, dan rata-rata intensitas penyakit 1,54%. Bakteri yang menyerang yaitu bakteri Pseudomonas lachrymans penyebab penyakit bercak daun bersudut dengan rata-rata persentase tanaman terserang 78,05%, rata-rata persentase daun terserang yaitu 9,75%, dan rata-rata intensitas penyakit yaitu 4,42%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Ir. Reflin, M.P
Uncontrolled Keywords: bakteri, Cucumis sativus, jamur, inventarisasi, tingkat serangan
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 23 Feb 2024 07:34
Last Modified: 23 Feb 2024 07:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/463040

Actions (login required)

View Item View Item