Simulasi Dan Analisa Sistem Kendali Load Frequency Control (LFC) Dengan Menggunakan Pengendali Tunggal dan Dua Derajat Kebebasan

Mileno, Nada (2024) Simulasi Dan Analisa Sistem Kendali Load Frequency Control (LFC) Dengan Menggunakan Pengendali Tunggal dan Dua Derajat Kebebasan. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak Nada Milleno.pdf - Published Version

Download (113kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I Nada Milleno.pdf - Published Version

Download (92kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V Nada Milleno.pdf - Published Version

Download (84kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka Nada Milleno.pdf - Published Version

Download (154kB)
[img] Text (Tugas Akhir)
BUKU TA 2-NADA MILLENO.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Salah satu karakteristik jaringan listrik yang kuat yaitu variasi frekuensi yang minimal terhadap perubahan beban pada unit. Dalam penggunaan listrik yang semakin meningkat dapat menimbulkan perubahan beban yang secara tiba-tiba pada pembangkit yang dapat berpengaruh kepada penyimpangan frekuensi. Penyimpnagan frekuensi dapat diakibatkan pula oleh pemutusan operasi unit produksi besat atau tie line maupun ketidakseimbangan antara daya yang dihasilkan dengan daya yang diminta. Hal ini menyebabkan pembangkit harus dapat menjaga kestabilan tegangan serta frekuensi yang diproduksi. Stabilitas frekuensi merupakan komponen penting dalam sistem tenaga, sehingga frekuensi harus selalu berada dalam toleransi yang telah ditetapkan. Untuk mengatasi hal tersebut digunakan sistem kendali frekuensi atau biasa disebut Load Frequency Control (LFC) yang berguna menjaga stabilitas perubahan frekuensi yang ditimbulkan oleh perubahan beban pada pembangkit. Dalam pengaturan sistem LFC dibutuhkan pengendali agar sistem dapat bekerja lebih baik. Salah satu pengendali yang digunakan yaitu pengendali PID (Proporsional Integral Diferensial). Digunakan arsitektur pengendali berupa pengendali tunggal dan pengendali dua derajat kebebasan. Dalam pengendali tunggal digunakan PID (Proporsional Integral Derivatif), sedangkan pada arsitektur pengendali dua derajat kebebasan digunakan PID secara paralel. Pada pengendali dua derajat kebebasan digunakan dua parameter atau variabel pengendali berupa PID. Berdasarkan hasil analisa kesalahan, analisa peralihan, dan analisa kestabilan didapatkan parameter pengendali PDF yang memenuhi kriteria perancangan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Elektro
Depositing User: S1 Teknik Elektro
Date Deposited: 22 Feb 2024 07:28
Last Modified: 22 Feb 2024 07:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/462769

Actions (login required)

View Item View Item