Hubungan Paritas, Tingkat Pengetahuan Ibu dan Teknik Menyusui dengan Kejadian Puting Lecet pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Dadok Tunggul Hitam Kota Padang

Ridwan, Laila Hijradesy (2023) Hubungan Paritas, Tingkat Pengetahuan Ibu dan Teknik Menyusui dengan Kejadian Puting Lecet pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Dadok Tunggul Hitam Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version Download (625kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Text (Bab 1 Pendahuluan).pdf - Published Version Download (488kB)
	Text (Bab VII Penutup) Text (Bab VII Penutup).pdf - Published Version Download (269kB)
	Text (Daftar Pustaka) Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (443kB)
	Text (Skripsi Full Text_Laila Hijradesy Ridwan) Text (Skripsi Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Menyusui dapat melindungi bayi dari berbagai penyakit dan dapat menciptakan generasi emas di masa mendatang melalui program pemerintah yaitu ASI eksklusif. Akan tetapi, capaian ASI eksklusif di Indonesia masih jauh dari target Kemenkes RI sebesar 80% dan capaian pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Dadok Tunggul Hitam merupakan capaian paling rendah di Kota Padang sebesar 40,1%. Salah satu penyebab rendahnya capaian ASI eksklusif adalah kejadian puting lecet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan paritas, pengetahuan, dan teknik menyusui dengan kejadian puting lecet di Puskesmas Dadok Tunggul Hitam Kota Padang. Penelitian analitik dengan metode cross-sectional di Puskesmas Dadok Tunggul Hitam pada bulan September 2023. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang menyusui bayi dengan usia 0-6 bulan (Maret 2023-Agustus 2023) sebanyak 73 responden. Sampel diambil dengan teknik Simple Random Sampling. Analisis data secara univariat, bivariat menggunakan uji Chi-square (p≤0,05), dan multivariat menggunakan analisis regresi logistik dan koefisien determinan (R square). Hasil uji bivariat mendapatkan 49,3% responden dengan paritas multipara (p=0,005), 69,9% responden memiliki pengetahuan baik (p=0,000), dan 90,4% responden mengetahui teknik menyusui yang benar (p=0,001). Hasil multivariat menunjukkan variabel tingkat pengetahuan memiliki p-value 0,001 dan memiliki nilai OR paling besar yaitu 6,553. Maka dapat disimpulkan bahwa variabel pengetahuan ibu merupakan variabel yang lebih dominan atau berpengaruh terhadap kejadian puting lecet. Terdapat hubungan yang bermakna antara paritas, pengetahuan, dan teknik menyusui dengan kejadian puting lecet di Puskesmas Dadok Tunggul Hitam. Peran tenaga kesehatan sangat dibutuhkan untuk memberikan informasi dan edukasi kepada ibu teknik menyusui dan perawatan payudara yang baik sehingga dapat terhindar dari masalah menyusui khususnya puting lecet.

Actions (login required)

View Item