PERAN TENAGA FASILITATOR LAPANGAN (TFL) DALAM MENGANTISIPASI KEGAGALAN REALISASI KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SANITASI PADA PEMBANGUNAN MCK KOMBINASI DESA RANAH KARYA KECAMATAN LUBUK PINANG KABUPATEN MUKOMUKO

Yocky, Syaida Adha Putra (2023) PERAN TENAGA FASILITATOR LAPANGAN (TFL) DALAM MENGANTISIPASI KEGAGALAN REALISASI KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SANITASI PADA PEMBANGUNAN MCK KOMBINASI DESA RANAH KARYA KECAMATAN LUBUK PINANG KABUPATEN MUKOMUKO. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) 1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (94kB)
	Text (Bab 1) 2. Bab I.pdf - Published Version Download (36kB)
	Text (Bab Akhir) 3. Bab Akhir.pdf - Published Version Download (28kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (28kB)
	Text (Laporan Teknik Lengkap) 5. Laporan Teknik Yocky Syaida Adha Putra.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sekarang ini pembangunan di berbagai bidang sedang giat dilaksanakan oleh bangsa Indonesia. Pembangunan adalah usaha untuk menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat salah satunya Pembangunan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Sanitasi yang merupakan salah satu program pemerintah untuk meningkatkan akses sanitasi, yang bersumber dari APBN yang dialokasikan kepada daerah tertentu. DAK Bidang Sanitasi ini khususnya diperuntukkan untuk membiayai kebutuhan prasarana dan sarana sanitasi masyarakat yang belum mencapai standar tertentu atau untuk mendorong percepatan pembangunan daerah. TFL merupakan satu faktor penting dalam pelaksanaan DAK Bidang Sanitasi, oleh karena itu keberadaannya perlu diatur dan diperkuat kapasitasnya agar personil yang menjadi TFL merupakan orang yang tepat dan berkualitas serta memiliki komitmen yang tinggi dalam mendampingi program kepada masyarakat. Peran TFL dalam Realisasi Kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pembangunan MCK Kombinasi Desa Ranah Karya Kecamatan Lubuk Pinang adalah Mensosialisasikan Program DAK Sanitasi kepada masyarakat agar jangan terjadi konflik masyarakat ketika pelaksanaan pembangunan dilakukan, mengkaji teknologi sanitasi yang sesuai untuk wilayah desa ranah karya dan terakomodir dengan anggaran yang tersedia. Membimbing masyarakat dalam penyusunan LPJ (Laporan Pertanggungajawaban) agar ketransparanan penggunaan dana terwujud. Serta mengawasi dan membimbing masyarakat dalam pelaksanaan fisik bangunan agar tidak terjadi kekeliruan pada bangunan yang dilaksanakan sehingga memperoleh kualitas yang baik dan tepat waktu disaat pelaksanaan.

Actions (login required)

View Item